Post on 02-Mar-2018
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
1/49
Presentasi Kasus
SEORANG PEREMPUAN USIA 61 TAHUN DENGAN HEMIPARESE
DEXTRA ET CAUSA STROKE HEMORAGIK
Oleh:
Rurin Aurini!a Putri
G""1#$%&1
Pe'(i'(in):
*r+ Des Kurnia,ati Tan*-. S/+K0R
KEPANITERAAN KINIK 2AGIAN REHA2IITASI MEDIK
0AKUTAS KEDOKTERAN UNI3ERSITAS SE2EAS MARET
RSUD DR+MOE4ARDI
$%15
2A2 ISTATUS PENDERITA
I+ ANAMNESIS
A+ I*entitas Pasien
Nama : Ny. S
Umur : 61 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Sumber !anjarsari Surakarta
1
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
2/49
Status : "enikah
Tanggal "asuk : # $kt%ber &'1(
Jam "asuk : &1.''
Tanggal Periksa : 1) $kt%ber &'1(
N% R" : '1)16(6*2+ Keluhan Uta'a
+elemahan angg%ta gerak kanan yang men,a,ak
C+ Ri,aat Pena!it Se!aran)
Pasien mengeluhkan kelemahan pa,a kaki ,an tangan kanannya yang
men,a,ak 1& jam sebelum masuk rumah sakit saat se,ang mengasuh -u-unya.
Pasien mengaku sebelumnya ti,ak a,a keluhan kelemahan angg%ta gerak ,an
masih bisa melakukan aktiitas seperti biasa sebagai ibu rumah tangga. Namun
tiba/tiba saat se,ang menggen,%ng -u-unya pasien merasa angg%ta gerak kanan
lemah sehingga pasien ti,ak ,apat menggerakkan tangan kanan sekuat biasanya
,an juga berjalan ,engan ,iseret. +elemahan pa,a pasien ,isertai ,engan nyeri
kepala ,an muntah. Pasien ti,ak mengalami kejang maupun penurunan
kesa,aran. Pasien mengalami pel% namun pasien masih bisa ,iajak
berk%munikasi. Ti,ak ,i,apatkan ri0ayat jatuh atau kepala terbentur
sebelumnya. Pasien juga menyangkal a,anya ,emam ,an ri0ayat benj%lan
abn%rmal ,i tubuh. $leh keluarga pasien ,iba0a ke RSU Surakarta sekitar 2
jam setelah serangan. Namun karena keterbatasan 3asilitas pasien ,irujuk ke
RSU r. "%e0ar,i Surakarta.
!A+ pasien n%rmal sebanyak 4 / 1 gelas a5ua skitar 2/( kali per hari. !A!
pasien n%rmal rutin setiap hari ,engan k%nsistensi lunak. Na3su makan pasien
n%rmal ti,ak a,a penurunan na3su makan. Pasien ti,ak mengeluhkan gangguan
ti,ur. Pasien memiliki ri0ayat sakit hipertensi sejak ) tahun yang lalu tetapi
ti,ak rutin k%ntr%l ,an minum %bat.
D+ Ri,aat Pena!it DahuluRi0ayat ken-ing manis : ,isangkal
Ri0ayat Str%ke : ,isangkal
Ri0ayat islipi,emia : ,isangkal
Ri0ayat Alergi %bat makanan : ,isangkal
Ri0ayat Trauma : ,isangkal
Ri0ayat "%n,%k : ,isangkal
E+ Ri,aat Pena!it Keluar)a
Ri0ayat 7ipertensi : ,isangkal
Ri0ayat ken-ing manis : ,isangkal
Ri0ayat Penyakit Jantung : ,isangkal
Ri0ayat Alergi %bat makanan : ,isangkal
&
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
3/49
Ri0ayat Str%ke : ,isangkal
0+ Ri,aat Ke(iasaan *an Gii
Pen,erita makan tiga kali sehari ,engan sepiring nasi ,an lauk pauk berupa
,aging tahu tempe telur ,an sayur. Pasien minum air putih 2/( gelas per hari
Ri0ayat mer%k%k : ,isangkal
Ri0ayat meng%nsumsi alk%h%l : ,isangkal
Ri0ayat %lahraga : ti,ak rutin
G+ Ri,aat S-sial E!-n-'i
Pasien tinggal bersama suami ,i rumah milik priba,i. Pasien memiliki 6
%rang anak ,an # %rang -u-u. Pasien bekerja sebagai ibu rumah tangga ,an rutin
mengasuh -u-unya. Pasien ber%bat ,engan menggunakan 3asilitas !PJS.
II+ PEMERIKSAAN 0ISIK
A. Status 8eneralis
+ea,aan umum kesan gi9i -ukup I"T ; &&.#*2?("6.
B. Tan,a ?ital
Te!anan *arah : 1#%7"% ''H)
Na,i : #6 @ menit isi -ukup irama teratur
Respirasi : 1# @menit irama teratur tipe th%ra-%ab,%minal
Suhu : )62 '= per aksiler
?AS : '
C. +ulit
arna sa0% matang pu-at /
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
4/49
Palpasi : I-tus =%r,is kuat angkat teraba ,i SIC 3I linea a8illaris
anteri-r
Perkusi : +%n3igurasi Jantung kesan 'ele(ar !e 9au*-lateral
Auskultasi : !J I/II intensitas n%rmal reguler bising /ktensi '/(' '/(' '/(' '/*' 2 (
Ab,uksi '/1#' '/1#' '/1#' '/1#' 2 (
A,,uksi '/F( '/F( '/F( '/F( 2 (
>ksternal R%tasi '/*' '/*' '/*' '/*' 2 (
Internal R%tasi '/*' '/*' '/*' '/*' 2 (
El(-,
Dleksi '/1(' '/1(' '/1(' '/1(' 2 (
>kstensi ' ' ' ' 2 (
Pr%nasi '/*' '/*' '/*' '/&' 2 (
Supinasi '/*' '/*' '/*' '/&' 2 (
4rist
Dleksi '/*' '/*' '/*' '/*' 2 (
>kstensi '/F' '/F' '/F' '/F' 2 (
Ulnar eiasi '/)' '/)' '/)' '/)' 2 (
Ra,ius ,eiasi '/&' '/&' '/&' '/&' 2 (
0in)er "=P I Dleksi '/(' '/(' '/(' '/(' 2 (
"=P II/I? 3leksi '/*' '/*' '/*' '/*' 2 (
IP II/? 3leksi '/*' '/*' '/*' '/1'' 2 (
PIP II/? 3leksi '/1'' '/1'' '/1'' '/1'' 2 (
"=P I >kstensi '/)' '/)' '/)' '/)' 2 (
Trun!
Dleksi '/*' '/*' '/*' '/*' ( (
>kstensi '/)' '/)' '/)' '/)' ( (Right Cateral
!en,ing
'/)( '/)( '/)( '/)( ( (
Ce3t Cateral
!en,ing
'/)( '/)( '/)( '/)( ( (
E!tre'itas Ineri-rROM Pasi ROM A!ti MMT
De!stra Sinistra De!stra Sinistra D S
Hi/ Dleksi '/1&' '/1&' '/1&' '/1&' 2 (
>ktensi '/)' '/)' '/)' '/)' 2 (
Ab,uksi '/2( '/2( '/2( '/2( 2 (
6
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
7/49
A,,uksi '/2( '/2( '/2( '/2( 2 (
>ks%r%tasi '/)' '/)' '/)' '/)' 2 (
>n,%r%tasi '/)' '/)' '/)' '/)' 2 (
KneeDleksi '/1&' '/1&' '/1&' '/1&' 2 (
>kstensi ' ' ' ' 2 (
An!le
%rs%3leksi '/)' '/)' '/)' '/)' 2 (
Plantar3leksi '/)' '/)' '/)' '/)' 2 (
>ersi '/(' '/(' '/(' '/(' 2 (
Inersi '/2' '/2' '/2' '/2' 2 (
Q. StatusAmbulasi
S!-r AD *en)an 2arthel In*e8
A9ti>it S9-re
0ee*in)
' ; unable
( ; butuh bantuan mem%t%ng meng%leskan mentega ,ll ataumembutuhkan m%,i3ikasi ,iet
1' ; in,epen,en
(
2athin)
' ; ,epen,en
( ; in,epen,en atau menggunakan sh%0er"AT$C$8I RUTIN
7em%gl%bin 1).F g,l 1&.'/1(.6
7emat%krit 2' ))/2(
Ceuk%sit 11+$ ribuul 2.( 11.'
Tr%mb%sit &F# ribuul 1('/2('
>ritr%sit 2.(* jutaul 2.1'/(.1'IN>+S >RITR$SIT
"=? #F.' um #'.'/*6.'
"=7 &*.# pg .'/)).'
"=7= )2.) g,l )).'/)6.'
R 1).' 11.6/12.6
"P? F.( Dl F.&/11.1
P 1( &(/6(
7ITUN8 J>NIS
>%sin%3il '.'' '.''/2.''
!as%3il '.'' '.''/&.''
Netr%3il F#.'' ((.''/#'.''Cim3%sit 16+%% &&.''/22.''
"%n%sit 6.'' '.''/F.''
7>"$STASIS
PT 11.6 ,etik 1'.'/1(.'
APTT &(.* ,etik &'.'/2'.'
INR '.*''
+I"IA +CINI+
8S $5# mg,l 6'/12'
Ureum &* mg,l G('
+reatinin %+5 mg,l '.6/1.&
#
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
9/49
>C>+TR$CIT
Natrium ,arah 12) mm%lC 1)6/12(
+alium ,arah $+& mm%lC ).F/(.2
=hl%ri,a ,arah ** mm%lC *#/1'6
S>R$C$8I 7>PATITIS7bsAg N%nrea-tie
2+ a(-rat-riu' Darah " O!t-(er $%15
Pemeriksaan 7asil Satuan Rujukan
+I"IA +CINI+
8S $@% mg,l 6'/12'
Ureum &1 mg,l G('+reatinin %+$ mg,l '.6/1.&
Asam Urat $+1 mg,l &.2/6.1
+%lester%l T%tal $@5 mg,l ('/&''
+%lester%l CC 1F& mg,l 1''/&&2
+%lester%l 7C 22 mg,l )#/*&
Trigliseri,a 126 mg,l G1('
>C>+TR$CIT
Natrium ,arah 1)* mm%lC 1)6/12(
+alium ,arah $+ mm%lC ).F/(.2
=hl%ri,a ,arah 1') mm%lC *#/1'6
C+ a(-rat-riu' Darah 1$ O!t-(er $%15
Pemeriksaan 7asil Satuan Rujukan
+I"IA +CINI+
8P 1$" mg,l F'/11'
8&JPP 1"# mg,l #'/12'
Asam Urat 1+& mg,l &.2/6.1
+%lester%l T%tal $11 mg,l ('/&''
+%lester%l CC 1(' mg,l 1''/&&2+%lester%l 7C 2' mg,l )#/*&
Trigliseri,a 15& mg,l G1('
>C>+TR$CIT
Natrium ,arah 12& mm%lC 1)6/12(
+alium ,arah ).F mm%lC ).F/(.2
=alsium i%n 1+% mm%lC 1.1F/1.&*
D+ 0-t- R-nt)en Th-ra8 PA & O!t-(er $%15
*
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
10/49
Kesi'/ulan:
+esan -ar,i%megaly
7emi,ia3ragma kanan letak tinggi -uriga pr%ses in3ra,ia3ragma
E+ MSCT 2rain Tan/a K-ntras & O!t-(er $%15
Kesi'/ulan :
I=7 ,i thalamus kiri ,engan estimasi %lume 1&.2# --
1'
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
11/49
I3+ ASSESSMENT
1. +linis : 7emiparese ,e@tra parese N.?II ,e@tra U"N hemihipestesi
,e@tra
T%pis : =apsula interna p%steri%r ,e@tra thalamus ,e@tra
>ti%l%gis : Str%ke hem%ragik I=7 B I?7
&. " tipe II n%n %bese
). 7ipertensi gra,e I
2. islipi,emia
3+ DA0TAR MASAAH
A+ Pr-(le' Me*is
1. 7emiparese ,e@tra
&. Parese N.?II ,e@tra U"N
). 7emihipestesi ,e@tra
2. " tipe II n%n %bese(. 7ipertensi gra,e I
6. islipi,emia
2+ Pr-(le' Reha(ilitasi Me*i!
1. Disi%terapi : +elemahan ekstremitas kanan atas ,an ba0ah
&. Spee-h Terapi : !i-ara pel%
). $kupasi Terapi : 8angguan ,alam melakukan aktiitas 3isik
2. S%si%me,ik : "emerlukan bantuan untuk melakukan aktiitas
sehari/hari
(. $rtesa/pr%tesa : +eterbatasan m%bilisasi
6. Psik%l%gi : !eban pikiran karena kesulitan melakukanaktiitasseharihari
3I+ PENATAAKSANAAN
A+ Tera/i Me*i!a'ent-sa
1. In3us Asering &' tpm
&. Injeksi Raniti,in (' mg1& jam
). Injeksi S%h%bi%n ('' mg 1& jam
2. Injeksi +et%r%la- )'mg kp
(. Para-etam%l & @ ('' mg
6. +SR & @ 6'' mg
F. Simastatin 1 @ 1' mg
#. "et3%rmin & @ ('' mg
*. 8limepiri, 1 @ 1 mg
2+ Reha(ilitasi Me*i!:
1. Disi%terapi :/ Head up)''
/ PR$" e@er-ise angg%ta gerak kanan/ Prper bed psi!i"i"#
11
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
12/49
/ Alih baring tiap & jam miring kiri kanan
Setelah 3ase akut :/ Catihan ,u,uk jalan m%bilisasi bertahap,ukasi terha,ap keluarga pasien mengenai bagaimana pera0atan pasien
,an pentingnya peran keluarga ,alam penga0asan ,an membantu pasien
untuk melakukan latihan rehabilitasi ,i rumah.
2. $rtesa ,an pr%tesa :"enyiapkan alat bantu jalan jika ,iperlukan
(. Psik%l%gis :
>aluasi status mental pasien setelah pasien sa,ar ,an meren-anakan terapi
psik%l%gis ber,asarkan hasil pemeriksaan status mental pasien tersebut
memberikan terapi sup%rti3 pa,a keluarga pasien
3II+ IMPAIRMENT. DISA2IITAS. HANDICAP
A. Impairment
1. 7emiparese ,e@tra e.- str%ke n%n
haem%rragik
&. =ar,i%megaly
). 7ipertensi gra,e I
2. " tipe & n%n %bese
(. islipi,emia
!. isabilitas
Terja,i ,isabilitas pers%nal ,engan sk%r AC F' ,engan gangguan ,alam
makan man,i menggunakan t%ilet trans3er m%bilisasi ,an menaiki tangga.
=. 7an,i-ap
8angguan berinteraksi ,engan masyarakat luas keterbatasan mengha,iri
a-ara s%sial seperti pengajian un,angan resepsi pernikahan ,sb.
3III+ PANNING
Planning iagn%stik : ti,ak a,a
Planning Terapi : ti,ak a,a
Planning >,ukasi :
/ Penjelasan penyakit ,an k%mplikasi yang bisa terja,i
/ Penjelasan tujuan pemeriksaan ,an tin,akan yang ,ilakukan
1&
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
13/49
/ >,ukasi perubahan gaya hi,up sehat untuk men-egah
str%ke berulang
/ >,ukasi untuk h%me e@er-ise ,an ketaatan untuk melakukan terapi
/ >,ukasi m%tiasi ,an ,ukungan keluarga untuk men-egah ,epresi
,an gangguan m%%, lain agar ter-apai terapi yang %ptimal
Planning "%nit%ring : >aluasi kepatuhan ,an hasil terapi.
IX+ GOA
A. Jangka pen,ek
1. Perbaikan kea,aan umum sehingga mempersingkat lama pera0atan
&. "inimalisasi impairment ,an ,isabilitas pa,a pasien
). "en-egah terja,inya k%mplikasi akibat tirah baring lama seperti ulkus
,e-ubitus pneum%nia atr%3i %t%t hip%tensi %rt%statik ,an lain sebagainya.
!. Jangka panjang1. "emperbaiki kemampuan pen,erita mengatasi gejala ti,ak hanya pa,a
3ase akut tetapi juga 3ase kr%nik.
&. "emperbaiki kemampuan pen,erita ,alam melaksanakan aktiitas
harian.
). "eningkatkan ,an memelihara kekuatan %t%t
2. "eningkatkan ,an memelihara R$"
(. "engatasi masalah psik%s%sial yang timbul akibat penyakit yang ,i,erita
pasien
X+ PROGNOSIS
A, itam : ,ubia a, b%nam
A, sanam : ,ubia a, b%nam
A, 3ungsi%nam : ,ubia a, b%nam
2A2 II
TIN?AUAN PUSTAKA
A+ STROKE
1)
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
14/49
I+DE0INISI
Str%ke su,ah lama ,ig%l%ngkan sebagai ,e3isit neur%l%gis yang
,ihubungkan ,engan kerusakan 3%kal akut terha,ap sistem sara3 pusat yaitu %tak
akibat gangguan askuler seperti in3ark serebri per,arahan subarakhn%i, ,an
per,arahan intraserebri yang menja,i penyebab utama ke-a-atan ,an kematian
,i seluruh ,unia Sa--% et al. &'1)
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
15/49
peningkatan risik% ,epresi pas-a str%ke baik se,ang maupun berat. isabilitas
yang berat kemungkinan berkaitan ,engan lesi luas yang berpengaruh terha,ap
regi% md(prcessi"# ,i %tak 8aete L !%g%usslasky &''#
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
16/49
k%nstan. Aut%regulasi masih ,apat ber3ungsi baik bila tekanan sist%lik 6' &''
mm7g ,an tekanan ,iast%lik 6' 1&' mm7g. alam hal ini 6' mm7g
merupakan ambang iskemia &'' mm7g merupakan batas sist%lik ,an 1&'
mm7g a,alah batas atas ,iast%lik. Resp%n aut%regulasi juga berlangsung melalui
re3leks mi%genik intrinsik ,ari ,in,ing arteri%l ,an melalui peranan ,ari sistem
sara3 %t%n%m 8uyt%n L 7all &''6
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
17/49
&< Str%ke hem%ragik intraserebral
Str%ke hem%ragik ,iakibatkan a,anya per,arahan langsung ke arah
atau ,i sekitar %tak ,an menghasilkan gejala neur%l%gis ,ari e3ek t%ksik
,arah tersebut atau karena a,anya peningkatan tekanan intrakranial
Smith et al. &''#
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
18/49
b< Str%ke 7em%ragik
1< Pen,arahan intra serebral
&< Pen,arahan subarakhn%i,
&< !er,asarkan sta,ium atau 0aktu
a+ )ra"sie"! Isc&emic A!!ac*TIAR$SSI antara lain:
1. =airan
a. In3us -airan is%t%nis ,ijaga eu%lemi ,engan =? (/1& mm7gb. Rata/rata kebutuhan -airan &' --kg!!hari.
-. !alan-e -airan
,. "engk%reksi kelainan elektr%lit ,an asam basa ,arah
e. =airan hip%t%nis yang mengan,ung gluk%sa ,ihin,ri ke-uali ,alam
kea,aan hip%glikemia.
&. Nutrisi
a. Nutrisi parenteral sebaiknya ,iberikan ,alam 2# jam %ral nutrisi
,iberikan bila 3ungsi menelan su,ah baik.
b. Nutrisi yang ,iberikan pa,a masa akut a,alah sebesar &(/
)'mgkg!!hari.
-. Apabila ,iperkirakan pemasangan nas%gastrik tube melebihi 6 minggu
sebaiknya ,ilakukan gastr%st%mi.
). Pen-egahan ,an k%mplikasi
+%mplikasi sub akut yang sering terja,i antara lain aspirasi malnutrisi
pneum%nia deep -ei" !&rmbsis0 emb%li paru ,ekubitus k%mplikasi
%rt%pe,ik ,an k%ntraktur. Untuk itu perlu ,ilakukan m%bilisasi terbatas
penggunaan antibi%tik sesuai kultur bila perlu menggunakan kasur anti
,ekubitus. Pasien ,engan risik% ?T perlu ,iberi heparin subkutan atau
C"7 atau heparin%i,. Pa,a pasien ,engan risik% ?T yang ti,ak ,apat
menggunakan %bat anti k%agulan sebaiknya menggunakan st%-king
eksternal atau aspirin.
2. Penatalaksanaan me,ik lain
Penatalaksanaan me,ik lain antara lain menjaga ka,ar gluk%sa ,arah
tetap n%rmal analgesik ,an antiemetik ,igunakan sesuai in,ikasi per,arahan
lambung ,apat ,iberikan antihistamin &.
Untuk menghin,ari serangan ulang pa,a pen,erita ,engan str%ke
min%rTIA memerlukan preesi sekun,er ,engan %bat antiplatelet %bat
antihipertensi statin antik%agulan serta car!id e"derec!muntuk pasien
tertentu. $bat antiplatelet Aspirin harus ,iberikan ,alam 0aktu F hari sejak
terapi a0al. Selain itu m%,i3ikasi gaya hi,up bebas alk%h%l berhenti
mer%k%k %lahraga ,iet juga berperan untuk mengurangi risik% str%ke.
Penanganan str%ke iskemi pa,a sistem sara3 bertujuan untuk men-egah
injury karena iskemia a0al ,an menghin,ari reper3usi injury. Reper3usi
&2
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
25/49
,apat menyebabkan iskemi sekun,er karena masuknya sel ,arah putih pa,a
area yang sebelumnya hip%per3usi sehingga menyebabkan perbuntuan
arteri%l selain itu sel ,arah putih juga memi-u terbentuknya ra,ikal bebas.
=iti-h%line merupakan %bat yang mampu mengurangi iskemia jaringan
,engan menstabilkan membran ,an men-egah pembentukkan ra,ikal bebas.
=iti-h%line ,apat ,iberikan &2 jam pertama semenjak serangan sebanyak (''
mg.
Rehabilitasi pr%gram juga harus ,iperhatikan ,alam penatalaksanaan
str%ke multi,isipliner pa,a penyakit str%ke terutama karena penurunan
angka m%rbi,itas maka ke-a-atan akibat str%ke menja,i meningkat.
+e-a-atan itu antara lain gangguan bi-ara berbahasa ,an 3ungsi lainnya.
3II+ REHA2IITASI
Se-ara umum rehabilitasi pa,a str%ke ,ibe,akan ,alam beberapa 3ase.
Pembagian ini ,alam rehabilitasi me,is ,ipakai sebagai a-uan untuk
menentukan tujuan g%al< ,an jenis interensi rehabilitasi yang akan ,iberikan
yaitu:
1. Str%ke 3ase akut: & minggu pertama pas-a serangan str%ke
Pa,a 3ase ini k%n,isi hem%,inamik pasien belum stabil umumnya
,alam pera0atan ,i rumah sakit bisa ,i ruang ra0at biasa ataupun ,i unit
str%ke. iban,ingkan ,engan pera0atan ,i ruang ra0at biasa pasien yang ,i
ra0at ,i unit str%ke memberikan %ut-%me yang lebih baik. Pasien menja,i
lebih man,iri lebih mu,ah kembali ,alam kehi,upan s%sialnya ,i
masyarakat ,an mempunyai kualitas hi,up yang lebih baik. Rehabilitasi pa,a
3ase itu ti,ak akan ,i bahas lebih lanjut ,alam makalah ini karena
memerlukan penanganan spesialistik ,i rumah sakit.
&. Str%ke 3ase subakut: antara & minggu/6 bulan pas-a str%ke
Pa,a 3ase ini k%n,isi hem%,inamik pasien umumnya su,ah stabil ,an
,iperb%lehkan kembali ke rumah ke-uali bagi pasien yang memerlukan
penanganan rehabilitasi yang intensi3. Sebagian ke-il sekitar 1'< pasien
pulang ,engan gejala sisa yang sangat ringan ,an sebagian ke-il lainnya
sekitar 1'< pasien pulang ,engan gejala sisa yang sangat berat ,an
memerlukan pera0atan %rang lain sepenuhnya. Namun sekitar #' pasien
pulang ,engan gejala sisa yang berariasi beratnya ,an sangat memerlukan
interensi rehabilitasi agar ,apat kembali men-apai keman,irian yang
&(
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
26/49
%ptimal. Rehabilitasi pasien str%ke 3ase subakut ,an kr%nis mungkin ,apat
,itangani %leh pelayanan kesehatan primer. Rehabilitasi 3ase ini akan ,ibahas
lebih rin-i terutama mengenai tatalaksana se,erhana yang ti,ak memerlukan
peralatan -anggih.
Pa,a 3ase subakut pasien ,iharapkan mulai kembali untuk belajar
melakukan aktiitas ,asar mera0at ,iri ,an berjalan. engan atau tanpa
rehabilitasi sistim sara3 %tak akan melakukan re%rganisasi setelah str%ke.
Re%rganisasi %tak yang terbentuk tergantung sirkuit jaras %tak yang paling
sering ,igunakan atau ti,ak ,igunakan. "elalui rehabilitasi re%rganisasi
%tak yang terbentuk ,iarahkan agar men-apai kemampuan 3ungsi%nal
%ptimal yang ,apat ,i-apai %leh pasien melalui sirkuit yang memungkinkangerak yang lebih terarah ,engan menggunakan energitenaga se/e3isien
mungkin. 7al tersebut ,apat ter-apai melalui terapi latihan yang terstruktur
,engan pengulangan se-ara k%ntinyu serta mempertimbangkan kinesi%l%gi
,an bi%mekanik gerak.
). Str%ke 3ase kr%nis: ,iatas 6 bulan pas-a str%ke
Pr%gram latihan untuk str%ke 3ase kr%nis ti,ak banyak berbe,a ,engan
3ase sebelumnya. 7anya ,alam 3ase ini sirkuit/sirkuit gerakaktiitas su,ah
terbentuk membuat pembentukan sirkuit baru menja,i lebih sulit ,an
lambat. 7asil latihan masih tetap ,apat berkembang bila ,itujukan untuk
memperlan-ar sirkuit yang telah terbentuk sebelumnya membuat gerakan
semakin baik ,an penggunaan tenaga semakin e3isien. Catihan en,urans ,an
penguatan %t%t se-ara bertahap terus ,itingkatkan sampai pasien ,apat
men-apai aktiitas akti3 yang %ptimal. Tergantung pa,a beratnya str%ke
hasil luaran rehabilitasi ,apat men-apai berbagai tingkat seperti man,iri
penuh ,an kembali ke tempat kerja seperti sebelum sakit man,iri penuh ,anbekerja namun alih pekerjaan yang lebih ringan sesuai k%n,isi man,iri
penuh namun ti,ak bekerja aktiitas sehari/hari perlu bantuan minimal ,ari
%rang lain atau aktiitas sehari/hari sebagian besar atau sepenuhnya ,ibantu
%rang lain.
Prinsip/prinsip Rehabilitasi Str%ke:
a. !ergerak merupakan %bat yang paling mujarab. !ila angg%ta gerak sisi
yang terkena terlalu lemah untuk mampu bergerak sen,iri anjurkan
&6
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
27/49
pasien untuk bergerak beraktiitas menggunakan sisi yang sehat namun
se,apat mungkin juga mengikutsertakan sisi yang sakit. Pasien ,an
keluarga seringkali beranggapan salah mengharapkan sirkuit baru ,i
%tak akan terbentuk ,engan sen,irinya ,an pasien se-ara %t%matis bisa
bergerak kembali. Sebenarnya sirkuit hanya akan terbentuk bila a,a
Mkebutuhan akan gerak tersebut. !ila ekstremitas yang sakit ti,ak
pernah ,igerakkan sama sekali presentasinya ,i %tak akan menge-il ,an
terlupakan.
b. Terapi latihan gerak yang ,iberikan sebaiknya a,alah gerak 3ungsi%nal
,aripa,a gerak tanpa a,a tujuan tertentu. 8erak 3ungsi%nal misalnya
gerakan meraih memegang ,an memba0a gelas ke mulut. 8erak3ungsi%nal mengikutsertakan ,an mengakti3kan bagian bagian ,ari %tak
baik area lesi maupun area %tak n%rmal lainnya menstimulasi sirkuit
baru yang ,ibutuhkan. "elatih gerak seperti menekuk ,an meluruskan
3leksiekstensi< siku lengan yang lemah menstimulasi area lesi saja.
Apabila akhirnya lengan tersebut bergerak ti,ak begitu saja bisa
,igunakan untuk gerak 3ungsi%nal namun tetap memerlukan terapi
latihan agar terbentuk sirkuit yang baru.
-. Se,apat mungkin bantu ,an arahkan pasien untuk melakukan gerak
3ungsi%nal yang n%rmal jangan biarkan menggunakan gerak abn%rmal.
8erak n%rmal artinya sama ,engan gerak pa,a sisi sehat. !ila sisi yang
terkena masih terlalu lemah berikan bantuan Mtenaga se-ukupnya
,imana pasien masih menggunakan %t%tnya se-ara Makti3. !antuan yang
berlebihan membuat pasien ti,ak menggunakan %t%t yang akan ,ilatih
%t%t bergerak pasi3
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
28/49
ti,ak bersan,ar tanpa berpegangan ,alam kurun 0aktu tertentu tanpa
jatuhmiring ke salah satu sisi. Stabilitas ,u,uk ,inamik ter-apai apabila
pasien ,apat mempertahankan p%sisi ,u,uk sementara batang tubuh
,%y%ng ke arah ,epan belakang ke sisi kiri atau kanan ,an atau ,apat
bertahan tanpa jatuhmiring ke salah satu sisi sementara lengan meraih ke
atas ba0ah atau samping untuk suatu aktiitas. Catihan stabilitas batang
tubuh selanjutnya yaitu stabilitas ber,iri statik ,an ,inamik. 7asil latihan
ini memungkinkan pasien mampu melakukan aktiitas ,alam p%sisi
ber,iri. +emampuan 3ungsi%nal %ptimal ,i-apai apabila pasien juga
mampu melakukan aktiitas sambil berjalan.
e. Persiapkan pasien ,alam k%n,isi prima untuk melakukan terapi latihan.8erak 3ungsi%nal yang ,ilatih akan memberikan hasil maksimal apabila
pasien siap se-ara 3isik ,an mental. Se-ara 3isik harus ,iperhatikan
kelenturan %t%t/%t%t lingkup gerak semua persen,ian ti,ak a,a yang
terbatas ,an ti,ak a,a nyeri pa,a pergerakan. Se-ara mental pasien
mempunyai m%tiasi ,an pemahaman akan tujuan ,an hasil yang akan
,i-apai ,engan terapi latihan tersebut. +%n,isi me,is juga menja,i salah
satu pertimbangan. Tekanan ,arah ,an ,enyut na,i sebelum ,an sesu,ah
latihan perlu ,im%nit%r. Cama latihan tergantung pa,a stamina pasien.
Terapi latihan yang sebaiknya a,alah latihan yang ti,ak sangat
melelahkan ,urasi ti,ak terlalu lama umumnya sekitar 2(/6' menitaluasi me,ik umum
"en-akup sistem kar,i%askuler sistem pernapasan sistem en,%krin serta sistem
saluran ur%genital.
). >aluasi kemampuan 3ungsi%nal
"eliputi kegiatan sehari/hari A+S< seperti makan ,an minum men-u-i kebersihan
,iri trans3er ,an ambulasi. Untuk setiap jenis aktiitas tersebut ,itentukan ,erajat
keman,iriaan ,an ketergantungan pen,erita juga kebutuhan alat bantu.
2. >aluasi psik%s%sial/%kasi%nal
"en-akup 3akt%r psik%l%gis %kasi%nal ,an akti3itas rekreasi hubungan ,engan
keluarga sumber ,aya ek%n%mi ,an sumber ,aya lingkungan >aluasi psik%s%sial
,apat ,ilakukan ,engan menyuruh pen,erita mengerjakan suatu hal se,erhana yang
,apat ,ipakai untuk penilaian tentang kemampuan mengeluarkan pen,apat
kemampuan ,aya ingat ,an %rientasi.
3III+ PROGNOSIS
Sehubungan ,engan pemulihan se-ara 3ungsi%nal pr%gn%sis str%ke pa,a
,e0asa mu,a baik terutama bila ,iban,ingkan ,engan usia lanjut. Sekitar ('
)'
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
31/49
%rang ,e0asa mu,a ,engan str%ke iskemik serangan pertama akan sembuh. ari
sebuah stu,i ,i,apatkan *' pasien ,engan tin,ak lanjut jangka panjang
mampu melakukan semua kegiatan sehari/hari se-ara in,epen,en ,an *(
mampu berjalan tanpa bantuan. !erbe,a ,engan usia lanjut )(/2' pasien
,engan str%ke bergantung pa,a %rang lain pas-a str%ke. Namun str%ke iskemik
pa,a usia mu,a berujung pa,a keterbatasan ,alam kualitas hi,up ,an %kupasi.
Selain itu && memiliki ,epresi yang signi3ikan hingga membutuhkan bantuan
psikiatri ,an &( pasien mengalami str%ke berulang. ?ar%na et al. &''2
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
32/49
pengukuran ,engan selang 0aktu lima menit ,alam kea,aan -ukup istirahattenang.
Peningkatan tekanan ,arah yang berlangsung ,alam jangka 0aktu lama persisten= &'1(
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
48/49
"isba-h J A-hma, A S%erti,e0i C Jannis J 7arris S Cumempau0 S Rasyi, A
"ulyatsih > &''F
7/26/2019 Presentasi Kasus RM stroke hemoragik
49/49
Sriastaa A Taly A! 8upta A "urali T &'1' Tins%n +0an J Sharpe " &'1'