Post on 09-Jul-2016
Proses PengelolahanBahanTambang (Bijih Besi Sampai besi kasar)Oleh: Salfianus malirmasele (1332004)
I. Pengolahan Bijih BesiLogam-logam Tambang yang masih berbentuk batuan, Pasir dan sebagainya belum bisa dimanfaatkan untuk barang-barang jadi atau setenga jadi. Agar bisa dimanfaatkan harus melalui beberapa proses sebagai berikut:
Pemecahan Bijih
Pengayakan
DapurtinggiPemurnian
Pembenaan
Bijih besi yang didapat dari Tambang Mempunyai ukuran yang tidak seragam dan bercampur dengan batu-batuan ikutan Lainnya.Sehingga harus dilakukan beberapa pengerjaan Pendahuluan sebelum diproses menjadi Besi Kasar yang merupakan bahan baku pembuatan besi dan baja.
Bahan tambang
Besi kasar
Diagram Proses
PemecahanBijih Besi
Dapurtinggi
PemurnianBijih esi
Pembenaan Bijih besi
Bahan tambang
Besi kasar
Pengayakan Bijih besi
Ball mill
giratori crusher
Besi kasar
Pemurnianbijih besi
bater mill
Bar screen
Magnetik seperator
revolving ascreen
No Pengerjaan Ukuran feet (mm) Ukuran produk
1 2 3 4
BreakingCrushingFine crushingGrinding
1500 - 300 300 – 100 50 – 10 20
300 – 100 50 – 10 10 – 2 0,05
bijih-biji yang diperoleh dari penambangan umumnya Pemurnianmempunyai ukuran melintang 1200 – 1600 mm.dalam pengerjaan metalurgi biasanya dibutukan ukuran bijih yang cukup halus(kadang sampai 0,1 mm), sehingga bijih-bijih yang diperoleh dari penambangan harus lebih kecil ataudipeca terlebih dahulu.
berdasarkan ukuran feet (pemakanan) dan ukuran produk (hasil) dari pemecahan, maka proses pemecahan ini dibagi atas :
1. Pemecahan Bijih Besi:
- 150 mm
Ore
Breaking
Crushing
Secondari Crushing
sands
Grinding
Classification
Over flow
- 30 mm
- 5 mm
+ 150 mm
+ 30 mm
+ 5 mm
Vibrating screen
Revolving screen
Bar screen
Beter Mill adalah alat pemecah awal(breaking crusher)1. Poros2. Pemukul3. Ayakan
Giratori Crusherdigunakan untuk pemecahan primer (Crushing), atau pemecahan sekunder (fine crushing)
Ball mill adalah peralatan mesin (gerinding)
bijih-bijih yang sudah dipecah kemudian di pisah-pisahkan menurut besar/ukuran butirnya Pengayakan ini perluh dilakukan agar jangan sampai terjadi pemecahan bijih yang terlalu kecil atau lebih kecil dari ukuran yang diperlukan
pengayakan ini biasa dilakukan dengan menggunakan ayakan berupa batang-batangan baja yang berbentuk kisi-kisi (bar screen). berupa jaring-jaring kawat (vibratyng screen) atau ayakan berupa silinder (revolving/cylinder screen)
2. Pengayakan (Sizing)
Gambar(2.1). Bar screen
Gambar(2.2). viabratyng screen
Gambar(2.3). (revolving/cylinder ascreen)
3. Pembenahan Bijih besiTujuannya adalah untuk memisakan bijih-bijih dari material ikutan (kotoran/impurities) yang bisa disebut tailing. Dengan memisakan tailing akan diperoleh bijih-bijih dengan presentase kadar bahan tambang yang lebih tinggi, biasanya disebut concenrate.
Gambar(3). Mesin Magnetik seperator
4. Pemurnian bijih (dewatering)Proses pemisahan ini secara umum dibagi atas dua golongan, yaituh
Pyrometallurgi yaituh: Pemisahan/pemurnian logam dilakukan dengan cara pemisahan melalui peleburan, pemanggangan dan destilasi
Hidrometallurgy yaituh: Pelarutan Bijih dengan Menggunakan asam atau basa yang sesuai dengan jenis logam yang terdapat dalam bijih yang diproses.
besi kasar (pig iron) adalah bahan baku pembuatan besi (tuang/cor) dan baja. Proses pembuatan besi kasar dilakukan oleh dapur/tanur tinggi (blast furnace), dengan bijih besi sebagai bahan utamanya.Spesifikasi material yang digunakan untuk menghasilkan besi kasar dari dapur tinggi adalah :
a. Bijih besibijih besi merupakan bahan baku utama penghasil besi kasar. Bijih besi yang digunakan adalah biji besi yang telah mengalami proses pengolahan pendahuluan.
b. Bahan bakar terdiri : Arang dan Kokas
c. Batu kapur berfungsi sebagai bahan tambah (flux) yang dipakai sebagai pengikat impurities (kotoran) yang berada dalam cairan besi menjadi terak (slag).
d. Udara panas udara berfungsi sebagai pembakar dalam bentuk CO utuk mereduksi bijih besi
Proses menjadi besi kasar
Dalam pelaksanaannya terdapat 4 daerah proses dalam dapur tinggi, yaituh :1. Daerah proses pemanasan 2. Daerah proses reduksi.3. Daerah proses peleburan dan pembentukan terak4. Daerah besi cair, Dapur atau tanur tinggi (blast furnance)
Proses di dalam dapur tinggi
1. Besi kasar
2. terak (slag)
3. Gas sisa pembakaran
4. Bahan buangan (debuh)
Hasil dapur tinggi
Terima kasih