HALAMAN LIVE EDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 …

6
Th.MMXXI/Pekan 1/ Juli 2021 Th.MMXXI/Pekan 4/ Dzulqa’dah 1442 H www.tangerangkota.go.id 12 Halaman Edisi 17 gratis M E M B A N G U N M A S Y A R A K A T B E R D A Y A S A I N G HALAMAN LIVE EDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 H 12 HALAMAN Pemkot Hibahkan Lahan Untuk Asrama Haji Wali Kota Tambah Petugas Labkesda Masyarakat Antusias Ikuti Vaksinasi di Puspem Pembangunan asrama haji di Kota Tangerang segera terwujud. Ini setelah ditandatanganinya penyerahan hibah tanah seluas 4,4 hektar dari Pemkot ke- pada Kementerian Agama. Adapun lokasi lahan berada di jalan Hasyim Ashari, Kelu- rahan Cipondoh, Kecamatan Cipondoh. Wali Kota Arief R. Wismansyah me- ngungkapkan dengan dibangunnya asrama haji di Kota Tangerang akan mem- berikan dampak positif dalam hal efisiensi waktu dan juga tenaga bagi para calon jamaah haji, khususnya yang berasal dari Kota Tangerang. "Nantinya akan lebih efisien, karena tidak perlu lagi ke Pondok Gede kalau Antusiasme masyarakat terhadap kegiatan vaksinasi massal yang dilakukan oleh Pemkot Tangerang cukup tinggi. Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah menjelaskan, Pemkot Tangerang sebelumnya telah menyiapkan tautan bagi masyarakat untuk melakukan pendaftaran vaksinasi. Pendaftaran melalui laman vaksi- nasi.tangerangkota.go.id untuk mencegah terjadinya ke- padatan masyarakat yang hadir. “Kalau sudah mendaftar nanti akan mendapatkan jadwal vaksinasi. Tapi kondisi di lapangan, banyak yang datang tidak sesuai dengan jadwal yang ditentukan dan berasal dari luar kota juga datang,” ujar Wali Kota yang ditemui di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa (29/6). “Padahal di saat pendaftaran sudah jelas ada waktu dan lokasinya untuk vaksinasi,” imbuhnya. Wali Kota mengungkapkan Pemkot Tangerang setiap Wali Kota Arief R. Wismansyah menin- jau UPT Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Tangerang yang bertugas sebagai pusat pengolahan data hasil pe- meriksaan Covid-19 sebelum disampaikan kepada Puskesmas. mau pergi ataupun berangkat haji," ujar Wali Kota saat penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan Berita Acara Serah Terima (BAST) lahan untuk asrama haji bersama Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI H. Nizar. (Abdul) harinya menyiapkan tak kurang dari 15.000 dosis vaksin. Untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi di 108 lokasi yang tersebar di 13 kecamatan. “Jadi yang belum jadwal tidak perlu memaksakan diri untuk datang,” ujar Wali Kota. (Panji) "Kapasitas pemeriksaannya sudah ditingkatkan dari yang semula 600 menjadi 1.000 per hari," ujar Wali Kota. Untuk hasil yang optimal, ia akan menambah pers- onel di Labkesda sebanyak 10 orang untuk membantu mempercepat proses pemeriksaan yang dilakukan dalam hal administrasi serta pendataan. "Mengingat pe- meriksaan lanjutan di Puskesmas memerlukan hasil dari Labkesda. Ditambah jumlah sample yang diperiksa juga jumlahnya sangat banyak per harinya," jelas Wali Kota. Lebih lanjut Wali Kota menyampaikan kecepatan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Labkesda akan sangat berpengaruh pada proses penanganan kasus serta diagnosa pasien Covid-19. "Banyak juga yang menunggu hasil lalu abai terhadap protokol kesehatan karena merasa sehat," pungkasnya. (Abdul) WALI KOTA PASTIKAN PPDB TAK ADA KENDALA Tidak terasa sudah 2 tahun berjalan, wabah pandemic Covid 19 ini di negara kita ini belum ada tanda-tanda akan hilang. Padahal usaha yang dilakukan pemerintah maupun masyarakat sudah maksimal. Mulai dari PSBB, atau Pem- batasan Sosial Bersekala Be- sar ditahun-tahun pertama dilakukan, belum biaya yang dikeluarkan untuk membantu masyarakat terdampak cukup besar, yang walaupun ada skandal korupsi bantuan sosial terbongkar. Belum lagi kita masyarakat diwajibkan untuk memakai masker. Hal ini dalam upaya mencegah tertular virus corona. Sampai-sampai yang tidak me- makai masker mendapat huku- man denda maupun hukuman sosial. Sekarang tampak mask- er sudah menjadi salah satu kebutuhan atau kelengkapan masyarakat dalam melakukan aktifitas sehari-hari. Kemudian tempat periba- datan mauapun tempat umum diatur tempatnya tidak boleh rapat, sampai-sampai karpet masjid pun digulung atau tidak digunakan, alasannya khawatir menjadi media penyebaran virus corona. Tempat hiburan, mall dan tempat umum lainnya dibatasi. Semua itu dengan alasan yang sama yaitu untuk memutus mata rantai penye- baan virus covid 19. Sekolah ditutup sementara, pelajar maupun mahasiswa belajar melalui daring atau jarak jauh yang walaupun hal itu ber- dampak bodohnya para pelajar, tapi terpaksa dilakukan dengan alasan yang sama memutus ran- tai penyebaran virus covid 19. Kemudian masyarakat pun diharuskan untuk vaksin dengan tujuan untuk memperkuat imun tubuh. Sebab dengan sudah divaksin nanti tubuh kita akan kuat menahan penyebaran virus. Namun dalam kenyataan- nya penyebaran viurus coro- na bukannya menurun, malah menunnjukan hasil yang seba- liknya, makin menggila den- gan banyaknya masyarakat yang terpapar, bahkan kota Tangerang sendiri sudah masuk zona merah. Dari hal di atas timbul per- tanyaan, mengapa hal itu bisa terjadi. Karena kita sebagai orang yang beriman melupakan zat yang maha kuasa atas segala sesuatu, yaitu Alloh SWT. Bahkan ada kecenderungan membatasi peribadatan, apakah itu sholat, pengajian dan lain sebagainya dengan alasan menghidari ker- umunan agar tidak tertular virus corona. Tentu kita ingat dengan salah satu firman Alloh SWT dalam Al- Qur’an yang artinya; Dan sekira- nya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, teta- pi ternyata mereka mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka sesuai dengan apa yang telah mereka kerjakan.(QS. Al- A’raf : 96). Namun karena kita ini dusta, yang katanya bermoto Akhlaqul karimah akhirnya ada virus corona masih menguasai kota kita tercinta. Dari hal di atas, tampaknya kita sebagai orang yang beri- man untuk lebih mendekat- kan diri kepada Alloh dengan memakmurkan masjid untuk sholat berjama’ah, hidupkan kembali pengajian-pengajian, perbanyak istighfar dan lain sebaginya. Mudah-mudahan dengan dipadunya pendekatan akal dan pendekatan kimanan, Insya Alloh covid 19 ini akan hilang.*** Manajemen Akhlaqul Karimah Oleh : H. Ahmad Chairudin VAKSIN SUDAH, 5 M SUDAH KOK MASIH NAIK Wali Kota mengungkapkan, peninjauan dilakukan untuk me- mastikan pelaksanaan PPDB yang tahap awal diperuntukan bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). "kuota untuk ABK setiap SMP sebesar 2,5 persen," terang Wali Kota. Untuk ABK bisa mendaftar di 13 SMP yang tersebar di 13 kecamatan se-Kota Tangerang. Lebih lanjut Wali Kota menjelaskan, Pemkot Tangerang akan memaksimalkan proses pendaftaran siswa baik di tingkat SMP maupun SD secara daring baik melalui laman maupun aplikasi selama pandemi Covid-19. "Selain itu untuk meminimalisir interaksi langsung dengan masyarakat yang mendaftar sekolah," jelasnya. PPDB di tingkat SMP dipersiapkan juga call center apabila mengalami kendala selama pendaftaran. (Abdul) Wali Kota Arief R. Wismansyah memastikan pelaksanaan PPDB SMP berjalan lancar. Hal ini setelah dirinya meninjau kesiapan proses pendaftaran PPDB di SMPN 13 Kota Tan- gerang. Diketahui PPDB sudah berlangsung sejak Senin (28/6) berakhir sampai 7 Juli mendatang.

Transcript of HALAMAN LIVE EDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 …

Th.MMXXI/Pekan 1/ Juli 2021 Th.MMXXI/Pekan 4/ Dzulqa’dah 1442 H

www.tangerangkota.go.id

12 HalamanEdisi 17gratis

M E M B A N G U N M A S Y A R A K A T B E R D A Y A S A I N G

HALAMAN LIVE EDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 H12HALAMAN

Pemkot Hibahkan Lahan Untuk Asrama Haji

Wali Kota Tambah Petugas Labkesda

Masyarakat Antusias Ikuti Vaksinasi di Puspem

Pembangunan asrama haji di Kota Tangerang segera terwujud. Ini setelah ditandatanganinya penyerahan hibah tanah seluas 4,4 hektar dari Pemkot ke-pada Kementerian Agama. Adapun lokasi lahan berada di jalan Hasyim Ashari, Kelu-rahan Cipondoh, Kecamatan Cipondoh.

Wali Kota Arief R. Wismansyah me-ngungkapkan dengan dibangunnya asrama haji di Kota Tangerang akan mem-berikan dampak positif dalam hal efisiensi waktu dan juga tenaga bagi para calon jamaah haji, khususnya yang berasal dari Kota Tangerang.

"Nantinya akan lebih efisien, karena tidak perlu lagi ke Pondok Gede kalau

Antusiasme masyarakat terhadap kegiatan vaksinasi massal yang dilakukan oleh Pemkot Tangerang cukup tinggi. Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah menjelaskan, Pemkot Tangerang sebelumnya telah menyiapkan tautan bagi masyarakat untuk melakukan pendaftaran vaksinasi. Pendaftaran melalui laman vaksi-nasi.tangerangkota.go.id untuk mencegah terjadinya ke-padatan masyarakat yang hadir. “Kalau sudah mendaftar nanti akan mendapatkan jadwal vaksinasi. Tapi kondisi di lapangan, banyak yang datang tidak sesuai dengan jadwal yang ditentukan dan berasal dari luar kota juga datang,” ujar Wali Kota yang ditemui di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa (29/6). “Padahal di saat pendaftaran sudah jelas ada waktu dan lokasinya untuk vaksinasi,” imbuhnya.

Wali Kota mengungkapkan Pemkot Tangerang setiap

Wali Kota Arief R. Wismansyah menin-jau UPT Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Tangerang yang bertugas sebagai pusat pengolahan data hasil pe-meriksaan Covid-19 sebelum disampaikan kepada Puskesmas.

mau pergi ataupun berangkat haji," ujar Wali Kota saat penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan Berita Acara Serah Terima (BAST) lahan untuk asrama haji bersama Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI H. Nizar. (Abdul)

harinya menyiapkan tak kurang dari 15.000 dosis vaksin. Untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi di 108 lokasi yang tersebar di 13 kecamatan. “Jadi yang belum jadwal tidak perlu memaksakan diri untuk datang,” ujar Wali Kota. (Panji)

"Kapasitas pemeriksaannya sudah ditingkatkan dari yang semula 600 menjadi 1.000 per hari," ujar Wali Kota.

Untuk hasil yang optimal, ia akan menambah pers-onel di Labkesda sebanyak 10 orang untuk membantu mempercepat proses pemeriksaan yang dilakukan dalam hal administrasi serta pendataan. "Mengingat pe-meriksaan lanjutan di Puskesmas memerlukan hasil dari Labkesda. Ditambah jumlah sample yang diperiksa juga jumlahnya sangat banyak per harinya," jelas Wali Kota.

Lebih lanjut Wali Kota menyampaikan kecepatan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Labkesda akan sangat berpengaruh pada proses penanganan kasus serta diagnosa pasien Covid-19. "Banyak juga yang menunggu hasil lalu abai terhadap protokol kesehatan karena merasa sehat," pungkasnya. (Abdul)

WALI KOTA PASTIKAN PPDB TAK ADA

KENDALA

Tidak terasa sudah 2 tahun berjalan, wabah pandemic Covid 19 ini di negara kita ini belum ada tanda-tanda akan hilang. Padahal usaha yang dilakukan pemerintah maupun masyarakat sudah maksimal.

Mulai dari PSBB, atau Pem-batasan Sosial Bersekala Be-sar ditahun-tahun pertama dilakukan, belum biaya yang dikeluarkan untuk membantu masyarakat terdampak cukup besar, yang walaupun ada

skandal korupsi bantuan sosial terbongkar.

Belum lagi kita masyarakat diwajibkan untuk memakai masker. Hal ini dalam upaya mencegah tertular virus corona. Sampai-sampai yang tidak me-makai masker mendapat huku-man denda maupun hukuman sosial. Sekarang tampak mask-er sudah menjadi salah satu kebutuhan atau kelengkapan masyarakat dalam melakukan

aktifitas sehari-hari.Kemudian tempat periba-

datan mauapun tempat umum diatur tempatnya tidak boleh rapat, sampai-sampai karpet masjid pun digulung atau tidak digunakan, alasannya khawatir menjadi media penyebaran virus corona. Tempat hiburan, mall dan tempat umum lainnya dibatasi. Semua itu dengan alasan yang sama yaitu untuk memutus mata rantai penye-baan virus covid 19.

Sekolah ditutup sementara, pelajar maupun mahasiswa belajar melalui daring atau jarak jauh yang walaupun hal itu ber-dampak bodohnya para pelajar, tapi terpaksa dilakukan dengan alasan yang sama memutus ran-tai penyebaran virus covid 19.

Kemudian masyarakat pun diharuskan untuk vaksin dengan tujuan untuk memperkuat imun tubuh. Sebab dengan sudah

divaksin nanti tubuh kita akan kuat menahan penyebaran virus.

Namun dalam kenyataan-nya penyebaran viurus coro-na bukannya menurun, malah menunnjukan hasil yang seba-liknya, makin menggila den-gan banyaknya masyarakat yang terpapar, bahkan kota Tangerang sendiri sudah masuk zona merah.

Dari hal di atas timbul per-tanyaan, mengapa hal itu bisa terjadi. Karena kita sebagai orang yang beriman melupakan zat yang maha kuasa atas segala sesuatu, yaitu Alloh SWT. Bahkan ada kecenderungan membatasi peribadatan, apakah itu sholat, pengajian dan lain sebagainya dengan alasan menghidari ker-umunan agar tidak tertular virus corona.

Tentu kita ingat dengan salah satu firman Alloh SWT dalam Al-Qur’an yang artinya; Dan sekira-

nya penduduk negeri beriman dan bertakwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, teta-pi ternyata mereka mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka sesuai dengan apa yang telah mereka kerjakan.(QS. Al-A’raf : 96). Namun karena kita ini dusta, yang katanya bermoto Akhlaqul karimah akhirnya ada virus corona masih menguasai kota kita tercinta.

Dari hal di atas, tampaknya kita sebagai orang yang beri-man untuk lebih mendekat-kan diri kepada Alloh dengan memakmurkan masjid untuk sholat berjama’ah, hidupkan kembali pengajian-pengajian, perbanyak istighfar dan lain sebaginya. Mudah-mudahan dengan dipadunya pendekatan akal dan pendekatan kimanan, Insya Alloh covid 19 ini akan hilang.***

Manajemen Akhlaqul KarimahOleh : H. Ahmad Chairudin

VAKSIN SUDAH, 5 M SUDAH KOK MASIH NAIK

Wali Kota mengungkapkan, peninjauan dilakukan untuk me-mastikan pelaksanaan PPDB yang tahap awal diperuntukan bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

"kuota untuk ABK setiap SMP sebesar 2,5 persen," terang Wali Kota. Untuk ABK bisa mendaftar di 13 SMP yang tersebar di 13 kecamatan se-Kota Tangerang.

Lebih lanjut Wali Kota menjelaskan, Pemkot Tangerang akan memaksimalkan proses pendaftaran siswa baik di tingkat SMP maupun SD secara daring baik melalui laman maupun aplikasi selama pandemi Covid-19.

"Selain itu untuk meminimalisir interaksi langsung dengan masyarakat yang mendaftar sekolah," jelasnya. PPDB di tingkat SMP dipersiapkan juga call center apabila mengalami kendala selama pendaftaran. (Abdul)

Wali Kota Arief R. Wismansyah memastikan pelaksanaan PPDB SMP berjalan lancar. Hal ini setelah dirinya meninjau kesiapan proses pendaftaran PPDB di SMPN 13 Kota Tan-gerang. Diketahui PPDB sudah berlangsung sejak Senin (28/6) berakhir sampai 7 Juli mendatang.

HALAMAN FOKUS2HALAMAN

HALAMANPARLEMENTARIAEDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 H 11HALAMAN

EDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 H

Pastikan Peserta Vaksin Sehat Awasi PKH Supaya Tepat Sasaran

Hasil Reses Minta Prioritaskan Bedah Rumah

Wakil Ketua DPRD Tengku Iwan Jayasyah Putra mengharapkan Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Benteng (PDAM TB) terus meningkatkan kualitas layanan pelanggan-nya.

Menurutnya, hal itu penting dikarenakan masih adanya sejumlah keluhan terkait aliran air yang mati sehingga pelanggan PDAM TB

tidak mendapatkan suplai air. "Saya bebera-pa kali mendapatkan keluhan warga tentang aliran air PDAM TB mati di akun media sosial saya," ujar Tengku Iwan.

Tengku menuturkan, PDAM TB sebagai BUMD Kota Tangerang harus mengede-pankan pelayanan yang memenuhi kepua-san pelanggan. "Saya kira kepuasan pelang-

gan adalah yang utama," tuturnya.Politisi PKS ini meminta PDAM TB dapat

memperbaiki kinerjanya, karena kebutuhan air bersih adalah menjadi kebutuhan pokok masyarakat pelanggan PDAM TB.

"Kita minta pelayanan PDAM TB harus lebih baik lagi dengan mengedepankan pelayanan yang prima demi kepuasan pe-langgannya," pungkasnya. (Abdul)

Anggota Komisi II DPRD Kota Tangerang Dedi Fitriadi meminta Dinas Kesehatan jangan hanya mengejar target vaksinasi untuk pencapaian herd immunity. Ia menutur-kan, pada proses vaksinasi

Ketua Komisi II DPRD Kota Tangerang, Saeroji mengatakan, belakangan ini kasus lonjakan Covid-19 di Kota Tangerang semakin meningkat. Saat ini Kota Tangerang yang kembali zona

Sekretaris Komisi II DPRD Kota Tangerang, Anggraini Jatmika Ningsih menga-takan, program keluarga harapan (PKH) merupakan program sosial dari pemer-

Pemkot Tangerang tengah melaksanakan program 250 be-dah rumah. Setiap rumah yang dibedah mendapatkan bantuan dana sebesar Rp 20 juta yang dialokasikan untuk biaya pekerja

petugas nakes harus melakukan pengecekan kondisi kesehatan peserta vaksin secara menyeluruh. Apala-gi pada tahap skrining petugas nakes harus be-nar-benar memastikan peserta aman untuk diberikan vaksin. Selain itu petugas nakes harus memerhatikan masa kedaluwarsa vaksin itu sendiri.

"Petugas nakes harus memerhatikan kondisi peserta vaksinasi itu sendiri. Tanyakan juga apakah peserta vaksin itu memiliki komorbid atau penyakit penyerta. Kondisinya harus dipastikan dapat divak-sin," tuturnya.

Peserta vaksinasi juga harus jujur kondisi dirinya seperti memiliki komorbid atau tengah merasakan adanya gejala seperti sesak napas atau flu atau benar-benar terbebas dari Covid-19 dan lain se-bagainya.

Dedi menambahkan, pemberian vaksin bukan berarti kita kebal. Vaksinasi Covid-19 untuk memba-ngun antibodi terhadap Covid-19. (Abdul)

merah meminta pemerintah mempertimbangkan pelaksanaan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Hal itu menyusul peningkatan angka terkonfirmasi positif Covid-19 yang melonjak di sejumlah wilayah Kota Tangerang. Oleh karena itu, pelaksanaan PTM tidak terkesan dipaksakan.

Peran pemerintah saat ini, kata politisi PKS ini, tidak boleh menyerah dan terus fokus dalam upa-ya menekankan kedisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan (prokes).

"Kita minta pemerintah mempertimbangkan kembali pelaksanaan PTM. Melihat kondisi pan-demi saat ini malah terjadi lonjakan angka yang terkonfirmasi positif Covid-19," pintanya.

Menurut Saeroji, Dinas Pendidikan harus menyiapkan beberapa formula atau siasat agar pendidikan tetap berjalan walau tanpa tatap muka. (Abdul)

intah pusat memberikan bantuan pangan non tu-nai (BPNT) maupun tunai kepada keluarga miskin dan rentan. Tujuannya meningkatkan taraf hidup keluarga penerima manfaat (KPM).

Melalui PKH, kata Mika, pemerintah member-ikan perlindungan sekaligus di bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan sosial. Oleh karena itu, DPRD meminta petugas yang menangani PKH baik pendamping PKH, DTSK maupun PSM menjalani tugasnya secara amanah.

Petugas PKH tidak boleh menyalahgunakan bantuan tersebut Apalagi dimasa pandemi saat ini. Program bantuan ini harus tepat sasaran dan tersampaikan kepada penerima manfaat PKH yang dapat membantu pemulihan ekonomi.

Mika menegaskan, apabila menemukan petu-gas PKH menyalahgunakan wewenangnya segera lapor ke DPRD atau penegak hukum. (Abdul)

dan bahan bangunan yang dibutuhkan.Anggota DPRD Kota Tangerang Riyanto me-

minta Dinas Perkim memperhatikan program bedah rumah di Kecamatan Pinang. Pasalnya, saat reses Ia meninjau beberapa rumah warga Kelurahan Sudimara Pinang yang dinyatakan tidak layak huni.

"Pada saat reses saya mendapati beberapa rumah warga memerlukan program bedah rumah seperti di Kelurahan Sudimara Pinang," kata Riyanto.

Ia berharap Dinas terkait membantu untuk merealisasi bedah rumah warga yang kondisinya cukup memperihatinkan. "Saya sendiri langsung bertemu dengan warga yang rumahnya perlu diperbaiki. Saya minta Dinas Perkim dapat mereal-isasikan bedah rumah warga di wilayah Sudimara Pinang," pintanya. (Abdul)

Menyikapi kondisi terkini, Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo mengimbau mas-yarakat konsisten mematuhi protokol keseha-tan. Menurut Gatot, peningkatan kasus positif Covid saat ini bisa terjadi karena mayoritas masyarakat sudah mulai abai.

Masyarakat harus tetap waspada dan meng-etatkan disiplin protokol kesehatan seperti jika keluar rumah tetap menggunakan masker dan menjaga jarak serta tidak lupa menggunakan hand sanitizer.

Menurut Gatot, peran pemuka agama bersama pemerintah sangat diperlukan dalam memberikan pemahaman yang benar tentang Covid kepada masyarakat.

"Pemerintah dapat menggandeng pemuka agama untuk menyosialisasikan di lingkungan-nya masing-masing agar masyarakat mematuhi aturan protokol kesehatan dan tidak keluar rumah jika tidak diperlukan," ujarnya.

Ia juga mengapresiasi para tenaga kesehatan dan seluruh pihak yang telah berjuang dalam penanganan Covid-19 di Kota Tan-gerang. "Kita patut apresiasi tenaga kesehatan dan pihak terkait yang terus berjuang melawan Covid-19. Kita juga meminta peran mas-yarakat membantu perjuangan ini dengan tetap mematuhi protokol kesehatan," ujarnya. (Abdul)

KONSISTEN TERAPKAN PROTOKOL KESEHATAN

Tingkatkan Pelayanan Air Bersih

Jangan Paksakan Pendidikan Tatap Muka

Kota Tangerang kembali masuk zona merah Covid-19. Bed Occupancy Rate (BOR) tempat tidur isolasi untuk pasien Covid-19 di seluruh rumah sakit se-Kota Tangerang telah penuh.

HALAMAN WANITA DAN KELUARGA10HALAMAN

HALAMANFOKUS 3HALAMAN

an

EDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 HEDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 H

HALAMAN TANGERANG CERDAS4HALAMAN

HALAMANUSAHA DAN WISATA 9HALAMAN

EDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 HEDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 H

Serius Tangani Covid-19

Promosikan Wisata Lokal

Saipul Ulum, S. IP Teguh Saniyako, S.Sos Isniyunisyafna Diah Delima, S.IKom., M.Si

Menjahit Pakaian

Montir Sepeda Motor

Teknik Pendinginan

Perhotelan

Komputer

TEMPAT PENDAFTARAN Gedung BLK CibodasJalan Merak Raya nomor 40 Kecamatan Cibodas

Design Grafis

Tataboga

HALAMAN INSPIRASI8HALAMAN

HALAMANE- CITY 5HALAMAN

Pemkot Tangerang meluncurkan sejumlah program yang terkait peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), pembangunan infrastruktur, kes-ehatan dan pendidikan. Di bidang SDM, Pemkot Tangerang kembali melanjutkan program pelati-han di Balai Latihan Kerja (BLK).

Lalitadewi Prabhajayan-ti baru lulus dari sekolah. Usianya menginjak 18 ta-hun, namun ia memiliki ban-yak prestasi dari bakat yang ditekuninya yaitu akting, menari sampai modelling.

LALITADEWI PRABHAJAYANTI

Suka Berbagi IlmuPenanganan dan pencegahan Covid 19 di Kelura-

han Panunggangan menjadi perhatiannya setiap hari. Bersama Relawan PSM, Satgas Covid dan Ketua RT / RW, Lurah Panunggangan Saipul Ulum melakukan upaya untuk memutus penularan virus. Kegiatan itu sudah berjalan lebih dari setahun itu dilakukannya secara serius dan sungguh-sungguh. "Dari sosial-isasi sejak adanya pandemi hingga membuat Dapur Umum saat ini dilakukan dengan sungguh - sungguh untuk membantu warga yang terpapar Covid-19." tegasnya.

Upaya untuk mengajak warga agar melakukan vaksinasi dan melak- sanakan prokes dan PHBS juga dilaku- k a n . D e n g a n memberikan edu- kasi sehingga warga bisa men- gerti pencega-hannya.(Andry)

Sebagai anggota Sat-gas Covid-19 Kelurah-an Cimone Jaya, Teguh Saniyako mencurahkan waktu dan tenaganya un-tuk warga yang sedang terpapar Covid-19 dan melakukan isolasi

mandi-ri. "Saya d a t a n g i m e r e k a d a n m e n -g a j a k b e ro -lahraga di pagi hari dan mem-beri makanan dari Dapur Umum," ka-tanya.

Edukas i tentang Covid-19 yang didapat-nya juga dilakukan agar warga yang sehat juga ikut memberikan seman-gat. Warga juga diajak membantu kebutuhan

Covid-19 Bukan Aib

EDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 HEDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 H

BLKTINGKATKAN

KUALITAS SDM

Kasubag TU UPT BLK Kota Tangerang Hj Effi Susanti mengatakan, Pemerintah Kota Tangerang sampai saat ini telah memiliki 4 sarana BLK. Yakni berada di Cibodas, Ben-da, Larangan dan terbaru berada Kecamatan Cipondoh.

Program BLK di tahun 2021 ini telah dimulai terdiri dari 7 jenis pelatihan dengan total 16 angkatan dengan masing-masing angkatan diikuti oleh 20 peserta. Seperti menjahit itu ada enam kegiatan, sekarang kita sudah ma-suk angkatan keempat, sementara untuk kegiatan montir sepeda motor ada dua angkatan, komputer tiga angkatan

di mana dua angkatan sudah berjalan,” jelasnya.Effi mengatakan kehadiran BLK bertujuan mening-

katkan keterampilan SDM. “Misalnya ada warga yang kurang beruntung tidak dapat melanjutkan

sekolah bisa ikut BLK,”ujarnya.Tujuan utama BLK yaitu menekan angka

pengangguran di Kota Tangerang. “Selain dapat bekerja di perusahaan lulusan BLK

juga dapat memanfaatkan keterampi-lan yang dimiliki untuk berwirau-

saha,” ungkapnya.(Adit)

7 Jenis Pelatihan di BLK1.

2.

3.

5.6.

7.

Buka Pelatihan Tata Boga di BLK

Tambah Fasilitas BLK

Peserta Nilai BLK Bermanfaat

Ini Persyaratan Peserta BLK

Dilatih Instruktur Profesional dan Bersertifikat BNSP

Salah satu dari tujuh jenis pelatihan yang disediakan dan bisa dipilih peserta BLK adalah Tata Boga. Jenis pelatihan ini perdana dilakukan tahun ini. “Tahun ini yang terbaru ada tata boga, di tahun ini ada 4 angkatan tetapi baru dimulai sekitar akhir Juli nanti,” ujar Hj Effi Susanti, Kasu-bag TU UPT BLK Disnaker Kota Tangerang.

Effi menjelaskan, dipilihnya jenis pela-tihan Tata Boga di tahun ini setelah dilaku-kannya survei untuk jenis pelatihan yang cocok di daerah perkotaan seperti Kota Tangerang. Pelatihan ini menambah jenis pelatihan lainnya yang rutin diadakan seti-ap tahun. “Pelatihan tata boga difokuskan untuk wanita dengan usia di bawah 45 tahun, nantinya mereka akan diajarkan membuat 30 jenis kue 15 jenis minuman. Harapannya, mereka bisa bekerja di resto, rumah makan dan membuka usaha atau yang kreatif bisa membuat kue dan me-nitipnya di warung-warung. Animo pelati-han tata boga sangat tinggi saat ini sudah terisi untuk 2 angkatan,”papar dia.(Adit)

Kasubag TU pada UPT BLK Disnaker Kota Tangerang, Hj Effi Susanti mengatakan, selain mendapatkan keterampilan yang bermanfaat, peserta BLK juga akan mendapatkan serti-fikat, dan uang transport sebesar Rp 40 ribu perhari. Bahkan pihaknya melakukan seleksi kembali setiap peserta per angkatan untuk mengikuti uji kompetensi yang diadakan oleh BNSP. “Diharapkan uang transport dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, misalkan peserta menjahit, kami arahkan agar dapat membeli mesin jahit, sehingga setelah pelatihan dapat membuka usaha di rumah,” tutur dia.

BLK juga mendampingi peserta setelah selesai mengiku-ti program selama satu tahun agar mendapatkan pekerjaan sesuai bidangnya. “Setiap angkatan kami pantau selama satu tahun, mereka dilarang mengganti nomor HP, kami cek

siapa yang sudah bekerja dan belum jadi ketika

ada loker kami uta-m a k a n m e r -eka,”ung-

k a p n y a .(Adit)

UPT BLK Disnaker Kota Tan-gerang bekerjasama dengan Golden Tulip Hotel Tangerang dalam pelaksanaan pelatihan perhotelan dan Tata Boga.

Dalam pelatihan ini peserta pelatihan tak hanya mendapa-tkan teori namun juga praktek secara langsung. Kemudian instruktur dalam pelatihan be-rasal dari kalangan profesional juga telah memiliki sertifikat Badan Nasional Sertifikasi Pro-fesi (BNSP). “ 25 persen teori dan 75 persen praktek, untuk perhotelan langsung praktek di hotel,” kata Effi.

K e m u d i a n untuk waktu pelat ihan pun seti-ap jenis

pelatihan berbeda contohn-ya menjahit, montir motor, teknik pendinginan digelar selama 56 hari. Lalu komput-er, desain grafis selama 30 hari dan tata boga 15 hari. Selama pandemi pembela-jaran menerapkan protokol kesehatan secara ketat. “Sela-ma pandemi kelas dibagi dua per harinya agar bisa menja-ga jarak, lalu pembelajaran dipadatkan sebab ga ada istirahat untuk mengh-indari kerumunan,” ujarnya.(Adit)

Kasubag TU pada UPT BLK Disnaker Kota Tangerang Hj Effi Susanti mengatakan

persyaratan utama untuk mengikuti program BLK tentunya harus memiliki KTP Kota Tangerang. “Jadi KTP Jakarta atau Kabupaten kita tolak ya, program ini

Salah satu peserta pela-tihan teknik pendinginan Agus Prasetyo mengaku senang dapat mengikuti pelatihan di BLK Disnaker Kota Tangerang. Pria asal Kecamatan Karawaci ini mengasah keterampilan-nya agar dapat berwirau-saha. “Taunya ada program ini dari Ins-tagram B L K , sudah c o b a dari ta-hun lalu terus cari

khusus warga Kota,” ujarnya.Kemudian syarat pendidikan disesuaikan dengan

jenis pelatihan. “Komputer, desain grafis serta per-hotelan minimal SMA, tapi untuk yang lain seperti menjahit SMP pun kita terima,” jelasnya.(Adit)

1. Pendidikan diutamakan minimal SMP

2. Usia minimal 18 tahun

3. Fotokopi KTP dan Ijazah

4. Pas Photo ukuran 3x4 2 lembar 2x3 2 lembar

5. Kartu Keluarga6. Kartu Kuning7. Rekening Bank BJB8. NPWP

Persyaratan :

tau lagi sampai akhirnya dapat kuota angkatan, daftarnya mu-dah sekali syaratnya antara lain

KTP dan Ijazah,” ujar dia.Menurutnya pro-

gram BLK sangat bermanfaat untuk meningkatkan keter-

ampilan. Mengingat saat ini batasan usia

menjadi per-syaratan

d a l a m m e n -c a r i peker-j a a n .

(Adit)

4.

Pada Kang Nong Kota Tangerang 2021, Lalita menunjukkan bakat dalam modeling, akting, dan menari. Ketigan-ya digabungkan dalam kreasi tarian ber-ciri khas Tangerang. “Jadi, dalam waktu 5 menit yang disediakan, aku mulai dari modeling dilanjutkan dengan menari yang diselipi akting. Aku sebut tarian ini sebagai Kembang Benteng,” ujarnya.

Kembang Benteng merupakan tari-an kreasi Betawi Tionghoa karya Ikhwan Maulfi. Benteng identik dengan pertah-anan dan juga Kota Tangerang sebagai Kota Benteng. “Dalam tarian diselipi beberapa gaya silat Betawi,” katanya.

Tari kreasi dapat dijadikan media memperkenalkan budaya dan kearifan lokal Kota Tangerang ke masyarakat (Adit)

Wakil II Nong Kota Tangerang

Warga Cipadu Jaya Keca-matan Larangan ini meraih gelar sebagai wakil II Kang Nong Kota Tangerang. “Untuk prestasi yang telah diraih di akting, beberapa kali menjadi bintang iklan,” ujarnya.

Gadis yang jago main drum ini juga menjadi bintang di serial Raden Kian Santang di MNCTV. “Pernah juga menjadi juara JABAR Model Look 2018, dan Puteri Bahari Karawang 2020. Tentunya menjadi Wakil II Kang Nong Kota Tangerang 2021 suatu kehormatan besar,” sambungnya.

Sebagai Nong Kota Tan-gerang tugasnya tak jauh berbeda saat menjadi Puteri Bahari Karawang yakni mempro-mosikan pariwisata. Ajang terse-but diikutinya sebelum tinggal di Kota Tangerang. “Tugasnya sama-sama mempromosikan wisata dan potensi daerah ke masyarakat,” ujarnya.

Mengingat dampak media sosial yang besar dan juga kondisi pandemi Covid-19, Lalita memaksimalkan promosi wisata Kota Tangerang melalui edukasi secara online. “Men-

Saat shooting Kembalinya Raden Kian Santang, Lalita mendapat peran sebagai Putri Astri, Hal yang menarik, ada adegan berkelahi. “Jadi, aku belajar banyak banget tentang cara berkelahi di dalam layar. Beruntung, aku sempat belajar bela diri Aikido sehingga tidak susah mengikuti arahan sutradara terkait gaya berkelahi yang diinginkannya,” katanya.

Lalita memberikan tips bagi yang ingin menekuni akting dan modeling. Pertama dapat memanfaatkan youtube untuk meng-etahui akting. “Belajarnya aku saranin di cermin. Lihat ekspresi sendiri apakah sudah memuaskan akting atau cara jalannya. Lalu, belajar tanpa kaca. Bisa direkam melalui kamera HP untuk lihat hasilnya,” ujarnya.

Selain itu dapat menimba ilmu di sekolah-sekolah atau instansi yang mengajari berakting atau modeling. “Kebetulan aku juga punya sekolah modeling Lalita Art & Modeling,” tukasnya.(Adit)

genalkan tempat wisata, makanan khas, sampai mengenal-kan kendaraan umum unik yang ada di Kota Tangerang di med-sos," ujar dia.(Adit)

Belajar Akting dari Cermin

Isniyunisyafna Diah Delima merupakan dosen muda di Universitas Islam Syekh Yusuf (Unis) Tan-gerang. Alumni Magister IPB ini mengaku senang belajar dan berdiskusi untuk menambah ilmu. “Ilmu merupakan hal yang tidak akan habis dan berkurang meskipun dibagi-bagi. Ilmu yang bermanfaat tidak hanya untuk disimpan melainkan untuk dibagikan agar dapat berkembang dan berguna. Ilmu juga mer-upakan investasi jangka panjang yang tidak memiliki tanggal kadaluarsa, dalam sudut pandang agama memberikan ilmu kepada orang lain merupakan ibadah,” katanya.

Hal itu yang menjadi alasan Isni beker-ja di bidang pendidikan. Menurutn-ya, apabila sudah memutuskan untuk me- nekuni suatu bidang h a r u s konsisten agar ber-

h a s i l . (Panji)

keluarga yang sedang melakukan isolasi mandiri. "Covid-19 bukan aib yang harus ditutupi dan men-

jauhkan penderit-anya. Justru perlu ditanggulangi bersama-sama,"

pa-

p a r n -ya.

U p -aya yang

d i l a k u k a n Kasi Ekbang

Kelurahan Cim-one Jaya itu mu-

lai berhasil. "Se-karang setiap pagi

orang yang terinfeksi Covid-19 rutin ber-

jemur dan warga yang sehat membantu tetang-

ganya yang isolasi mandiri," katanya dengan semangat. (Andry)

HALAMAN KAMPUNG KITA6HALAMAN

HALAMANKAMPUNG KITA 7HALAMAN

WARGA KREO ANTUSIAS VAKSINASI

KWT PIR HIJAU PANEN

Warga kelurahan Kreo antusias mengikuti vaksinasi yang berlangsung di RW 09. Lebih dari 300 warga datang dan mengantre dengan ter-tib di tenda yang disiapkan pengurus RW. "Sesuai hara-pan, banyak warga yang memanfaatkan pelaksanaan vaksinasi di sini," kata H. Karsidi , Ketua RW 09.

Pandemi Covid-19 t idak menyurutkan anggota KWT Pir Hijau di RW 10 Kelurahan Laran-gan Utara. Mereka melakukan panen ikan lele dan sayuran untuk membantu kebutuhan pangan keluarga. "Kami panen ikan Lele dan beberapa sayuran untuk me-menuhi kebutuhan gizi keluarga yang membutuhkan di masa pan-demi ini," kata Masnili, Ketua KWT yang sudah berkegiatan hampir setahun ini.

Antusias warga itu dikatakannya juga karena kesadaran yang sudah sangat baik untuk menjaga kesehatan diri, keluarga dan lingkungan. "Kami hanya memberitahukan akan ada pelaksanaan vaksinasi dan warga datang, " ujarnya.

Diharapkan dengan adanya vaksinasi itu dapat membantu target Pemkot Tangerang dalam memu-tus penularan Covid 19. Karsidi juga mengucapkan terimakasih kepada para Tenaga Kesehatan dari Pusk-esmas Cipadu, Kecamatan Larangan dan Kelurahan Kreo yang sigap membantu selama proses vaksinasi berlangsung.(Andry)

Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 warga Kampung Mede, Sumur Pacing melakukan penyemprotan disinfek-tan mandiri. Warga sangat antusias dalam penyemprotan dan ikut membantu di RW 04 Kelurahan Sumur Pacing, Kecamatan Karawaci.

Ketua RW 04 Yusuf menjelaskan, warga sangat semangat untuk sama-sama men-jadi wilayah aman di Sumur Pacing. Selain

Untuk memenuhi kebutuhan darah Konvalesen dari pendonor yang pernah terinfeksi Covid-19, PMI Kota Tangerang terus melakukan sosialisasi ke masyarakat.

Ketua PMI Kota Tangerang Oman Ju-mansyah mengajak Rumah Sakit menga-dakan donor darah Konvalesen untuk me-menuhi kebutuhan pasien Covid-19. "Terus dilakukan sosialisasi agar orang -orang yang pernah positif Covid-19 dan sekarang sudah sehat untuk menjadi pendonor darah

Di masa pandemi ini kegiatan di KWT Pir Hijau itu akan tetap dilaksanakan sebagai bentuk sumbangsih yang diberikan anggota untuk ketah-anan pangan keluarga. "Kami juga mengimbau warga untuk ikut menanam atau beternak yang dapat dikonsumsi sehingga dapat membantu keluarga," katanya lagi.

Upaya itu juga didukung oleh pengurus RW dan RT setempat. Sehingga kegiatan KWT juga menjadi sarana saling meningkatkan kepedulian terhadap sesama. "Di sini, kami bisa saling ber-komunikasi dan melakukan kerja bersama dalam upaya memutus mata rantai penularan Covid-19," kata Karnawan, Ketua RW 10. (Andry)

Warga Sumur Pacing Lakukan Penyemprotan Disinfektan

PMI Ajak Donor Konvalesen

EDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 HEDISI 17/Th.MMXXI/Pekan 1 Juli 2021 /Th.MMXXI/Pekan 4 Dzulqa’dah 1442 H

melakukan penyemprotan mandiri, warga juga melakukan tracing bersama pihak kelu-rahan. "Alhamdulillah ini cara kami untuk bisa bersama-sama kampung kita aman dari penyebaran Covid-19," jelasnya.

Warga juga mendukung beberapa orang yang sedang melakukan Isolasi Mandiri (Isoman) dengan membagikan bantuan. "Alhamdulillah warga di sini sangat aktif, rajin dan memiliki nilai kemanusiaan yang tinggi," tambah Trisna Pratama, Lurah Sumur Pacing. (Fajrin)

Konvalesen," katanya.Sementara untuk upaya memutus

penularan Covid-19, PMI Kota Tan-gerang juga ikut membantu masyarakat dengan menyediakan penyemprotan disinfektan. "PMI Kota dibantu PMI keca-matan juga siap membantu masyarakat yang membutuhkan penyemprotan disinfektan," pungkasnya. (Andry)

Perbaikan PJU Sukajadi

RW 05 Cipondoh Batasi Mobilitas ACT Bantu Dapur Umum Beras

Puskesmas Cipadu Ajak Waspadai DBD

Jalan Lingkungan Poris Jaya Diperbaiki

Warga Cimone Jaya Bantu Isolasi Mandiri

Remaja Masjid Sosialisasi Prokes

Menyusul ditetapkan menjadi zona merah, pengurus RW 05 Kelurahan Cipondoh melaku-kan penyekatan ketat keluar masuk orang ke perumahan Cipondoh Indah atau yang lebih dikenal dengan perumahan PDK. "Keputusan bersama seluruh Ketua RT untuk membatasi

Lembaga Kemanusian Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kota Tangerang memberikan bantuan untuk Dapur Umum Covid-19 untuk warga sedang melaksanakan isolasi mandiri.

Kepala Cabang ACT Kota Tangerang Mohamad Ikhwan mengatakan bantuan berupa beras itu untuk membantu logistik

Sebagai upaya memberikan rasa nyaman dan aman untuk masyarakat dalam beraktivitas, Kelurahan Poris Jaya melakukan pemeliharaan jalan lingkungan di Jalan Utama Perumahan Simprug RW 05.

Lurah Poris Jaya Budi Permana menga-

Dapur Umum Kelurahan Cimone Jaya, Keca-matan Karawaci, menyiapkan ratusan bungkus nasi beserta lauk pauk itu untuk warga terpapar Covid-19.

Puluhan pemuda yang tergabung dalam Remaja Islam Ar-Raudhoh (Rima), melakukan so-sialisasi protokol kesehatan di RT06 RW10, Kelu-rahan Cipondoh. Mereka juga menyemprotkan disinfektan di permukiman warga untuk mence-gah penyebaran Virus Corona. “Disinfektannya kami buat sendiri, campuran air, pembersih, dan stabinol. Kami semprotkan di tempat keramaian,”

Kelurahan Sukajadi melakukan pemantauan pemeliharaan Penerangan Jalan Umum (PJU) yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang di wilayah RW 03 dan RW 02.

Lurah Sukajadi Taufik Hidayat mengatakan sebelum dilakukan perbaikan, warga terlebih dahulu melakukan laporan kondisi PJU. Kemudian kami teruskan kepada Dishub yaitu satgas PJU. “Hasil dari laporan tersebut langsung direspon oleh satgas PJU, yaitu dengan mengganti lampu yang tidak menyala sebanyak 7 titik yang tersebar di wilayah RW 02 dan RW 03,” ucapnya.

Masyarakat juga diimbau agar melapor jika ada lampu jalan di sekitar rumah yang rusak ke akun @pjukotatangerang atau ke kelurahan.

Ketua RW 02 Aang mengucapkan terimak-asih kepada pemerintah Kota Tangerang yang sudah merespon cepat laporan warga terkait PJU. “Tidak ada lagi lampu yang rusak sehingga jalan pun terang dan aman untuk digunakan,” katanya. (Fajrin)

keluar masuknya orang-orang karena di sini sudah zona mer-ah dengan tingginya warga yang terpapar Covid-19," kata Ahmad Mukhlis , Wakil Ketua RW 05.

Pemberlakuan pembatasan itu juga dilakukan untuk ak-tivitas memancing di Situ Cipondoh yang berada di wilayah perumahan tersebut. "Untuk sementara, aktivitas memancing di sini juga tidak diperbolehkan," tegasnya. Sosialisasi penerapan prokes dan penyemprotan disinfektan telah dilakukan untuk mence-gah penularan baru Covid-19.(Andry)

Dapur Umum yang didirikan di beberapa Zona Merah. “Untuk bantuan saat ini akan disalurkan ke Kelurahan Panunggangan dan Tanah Tinggi, sebelumnya juga dilakukan di Kelurahan Gandasari dan masing - masing sebanyak 500 kg,” paparnya.

Penyerahan bantuan be-ras itu dilakukan langsung oleh Mohamad Ikhwan kepa-da Ketua Dapur Umum dan perwakilan dari unsur 3 pilar kedua kelurahan. “Bantuan ini direncanakan akan dilakukan di seluruh Kelurahan di Kota Tangerang sesuai kondisi yang diberikan pihak kelurahan dan relawan ACT setiap wilayah. (Andry)

Di tengah pandemi Covid-19, warga juga diimbau mewaspadai Demam Berdarah Dengue (DBD) yang timbul karena faktor cuaca. Hal itu disampaikan Kepala Puskes-mas Cipadu dr. Any Ernawati kepada warga RW 09 Kelurahan Kreo saat pelaksanaan vaksinasi. “Selain menggiatkan Jumantik di Kelurahan-Kelurahan , warga juga diimbau untuk menjaga kebersihan lingkungannya,” katanya.

Lingkungan yang perlu mendapat per-hatian khusus adalah rumah kosong karena bisa menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk. “Rumah kosong dikuatirkan ada air tergenang sehingga bisa menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk sehingga ada baiknya juga harus dikontrol,” pungkasnya. (Andry)

takan, perbaikan dilakukan karena kondisi jalan yang berlubang dan kerap terjadi genangan jika mu-sim penghujan. “Perbaikan yang dilakukan yaitu dengan melakukan pengaspalan dan penambalan jalan di bagian yang rusak, sehingga masyarakat dapat dengan nyaman menggunakan jalan ini terutama ketika hujan,” ucapnya.

Pemeliharaan Jalan Lingkungan yang dilakukan Dinas PUPR tersebut berada di dua lokasi yaitu RW 05 dan RW 06. “Semoga cepat ram-pung, sehingga masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya. Kami juga mengajak agar warga se-lalu menjaga dan merawat fasilitas yang telah disediakan oleh Pemkot Tangerang,” tambahnya. (Fajrin)

"Jumlahnya perhari seban-yak 110 bungkus sesuai den-gan banyaknya warga yang se-dang melakukan isolasi mandiri karena terinfeksi Covid-19 saat ini. Sehari 3 kali waktu makan" kata Teguh Saniyako, Ketua Pelaksana Satgas Covid 19 Kelurahan Cimone Jaya.

Khusus untuk sarapan, makanannya disiapkan bersa-ma oleh warga dengan koor-dinator dari Satgas Covid Kelu-rahan. Operasional sehari - hari Dapur Umum dilakukan oleh anggota PSM dibantu para Ketua RT dan staf Kelurahan Cimone Jaya. (Andry)

ungkap Ramadhan, Ketua Pani-tia kegiatan.

Para remaja ini juga mem-bagikan masker kepada warga sambil terus mengingatkan pentingnya protokol keseha-tan. Kegiatan ini diharapkan dapat mengurangi angka ka-sus Covid-19, terutama di Ci-pondoh. “Semoga pandemin-ya segera udahan, jadi kita bisa sekolah dan tidak takut lagi kalo ngumpul-ngumpul,” kata Ramadhan. Aksi mere-ka, mendapat dukungan dari warga lainnya. Banyak yang antusias dan mempersilakan rumah mereka ikut disemprot disinfektan. (Panji)

Halaman 6

HL

Halaman 77

HL

Rumah Kreatif Cibodas Luncurkan Channel Youtube

Sebagai wadah kreativitas anak muda Kecamatan Cibodas, Rumah Kreatif Cibodas membuat akun Youtube. Sejak beberapa bulan lalu, mereka memproduksi dan menayangkan film-film pendek.

Koordinator Rumah Kreatif Cibodas TB. Mu-

hamad Jamhari menjelaskan, anak muda di sana semangat banget dalam berkarya. Akhirn-ya mereka membuat youtube ini untuk mewadahi. "Cerit-anya dari mereka, yang jadi pemerannya mereka semua di filmnya," jelasnya.

Rumah Kreatif Cibodas dirancang sebagai tempat kegiatan anak-anak muda yang kreatif di Kecamatan Cibodas. Sampai saat ini Channel You-tube Rumah Kreatif Cibodas sudah miliki 400 subscriber dan minimal 1.000 viewers dalam satu videonya. (Fajrin)