RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

64
RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER ENGRAVING DENGAN MICROCONTROLLER ARDUINO A final project report presented to the Faculty of Engineering By Harist Fauzi 003201305016 In partial fulfillment of the requirements of the degree Bachelor of Science in Mechanical Engineering President University May 2018

Transcript of RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

Page 1: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL

MESIN LASER ENGRAVING DENGAN

MICROCONTROLLER ARDUINO

A final project report

presented to

the Faculty of Engineering

By

Harist Fauzi 003201305016

In partial fulfillment

of the requirements of the degree

Bachelor of Science in Mechanical Engineering

President University

May 2018

Page 2: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

ii

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, mahasiswa Program Studi Teknik Mesin,

Fakultas Teknik, President University.

Nama : Harist Fauzi

NIM : 003201305016

Menyatakan dengan sesungguhnya nya bahwa Tugas Akhir dengan judul

RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER ENGRAVING

DENGAN MICROCONTROLLER ARDUINO, adalah:

1. Dibuat dan diselesaikan sendiri dengan menggunakan literatur, hasil kuliah,

survei lapangan, bimbingan, serta jurnal acuan yang tertera dalam referensi

pada tugas akhir ini.

2. Bukan merupakan duplikasi karya tulis yang telah dipublikasikan atau

pernah dipakai untuk mendapatkan gelar sarjana di perguruan tinggi lain,

kecuali bagian-bagian tertentu digunakan sebagai referensi pendukung untuk

melengkapi sumber informasi.

3. Bukan merupakan karya tulis terjemahan dari kumpulan buku-buku atau

jurnal acuan yang tertera dalam referensi pada tulisan tugas akhir saya.

Jika terbukti saya tidak memenuhi apa yang telah dinyatakan seperti di atas, maka

tugas akhir saya ini akan dibatalkan.

Cikarang, 02 Mei 2018

Yang membuat pernyataan,

Harist Fauzi

Page 3: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

iii

LEMBAR PENGESAHAN

RANCANG BANGUN SITEM KONTROL

MESIN LASER ENGRAVING DENGAN

MICROCONTROLLER ARDUINO

By

Harist Fauzi

003201305016

Approved by

Nanang Ali Sutisna, M.Eng. Final Project Supervisor

Lydia Anggraini,ST.,M.Eng.,Ph.D.

Head of Study Program

Mechanical Engineering

Dr.-Ing. Erwin Sitompul,S.T., M.Sc.

Dean of Faculty of Engineering

Page 4: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

iv

MOTTO

“Berusaha dan berdoa adalah kunci kesuksesan”

“Membuat kesempatan lebih baik dari pada menunggu kesempatan datang”

Page 5: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

v

ABSTRAK

Penggunaan dan kebutuhan mesin laser engraving saat ini mengalami peningkatan

diantaranya untuk kegiatan produksi dan praktikum disekolah-sekolah kejuruan dan

universitas teknik di Indonesia. Namun harga mesin laser engraving dipasaran masih cukup

tinggi. Oleh karena itu perlu adanya langkah mencari solusi untuk mengatasi hal tersebut

diantaranya dengan mendesain dan merancang bangun mesin laser engraving yang

dikhususkan untuk keperluan praktikum dengan harga terjangkau.

Mesin Laser Engraving membutuhkan sistem kontrol sirkuit yang berfungsi sebagai

otak mesin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang bangun system kontrol

mesin laser engraving menggunakan microcontroller, dalam penelitian desain dan rancang

bangun mesin laser engraving meliputi pemilihan sistem kontrol, Mekanisme penggerak,

elemen struktur dan proses rancang bangun. Semua parameter akan diatur dan dioperasikan

melalui sistem kontrol CNC sehingga mesin laser engraving dapat beroperasi dengan baik.

Sistem kontrol pada mesin laser engraving dirancang menggunakan microcontroller

berbasis CNC 2 axis controller ATmega328 Arduino Nano, dengan penggerak tiga buah

motor stepper sebagai aktuator, untuk menggerakkan mesin terhadap sumbu x, y, z dan

laser module dengan daya 2,500 mW. untuk mencegah kerusakan jika ada kesalahan

(error) pergerakan mesin dilengkapi tombol emergency stop.

Implementasi kontrol sistem dengan microcontroller CNC 2 axis berbasis ATmega328

Arduino nano yang diterapkan pada Mesin laser engraving, karena open source dan lebih

terjangkau. Diharapkan dengan diterapkannya microcontroller berbasis ATmega328

Arduino nano, Seiring dengan berkembangnya waktu sistem kontrol dapat direalisasikan

dan dapat dikembangkan agar sistem kontrol lebih stabil.

Kata kunci: Laser Engraving, ATmega328 Arduino Nano, Microcontroller CNC 2 Axis

Page 6: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

vi

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah

melimpahkan nikmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan

skripsi dengan judul RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER

ENGRAVING DENGAN MICROCONTROLLER ARDUINO tepat pada waktunya.

Laporan ini dibuat sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana teknik mesin di fakultas

teknik President University.

Ucapan terima kasih yang sebesar-sebesarnya kepada semua pihak yang telah

membantu menyelesaikan laporan skripsi ini, khususnya kepada:

1. Bapak Dr.Ing. Erwin Sitompul, selaku Dekan Fakultas Teknik, President University.

2. Ibu Dr. Lydia Anggraini, S.T, M.Eng, selaku Kepala Program Studi Teknik Mesin

sekaligus dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan, saran dan masukan

kepada penulis dalam menyelesaikan laporan ini.

3. Bapak Nanang Ali Sutisna, M.Eng selaku dosen pembimbing yang telah memberikan

masukan dalam pembuatan alat serta laporan.

4. Dosen pengajar dan juga staf di lingkungan President University yang telah

membantu dalam proses dan selesainya laporan ini.

5. Ibu Badiah dan Bapak July Naftaly selaku orangtua dan keluarga tercinta yang selalu

memberikan doa, semangat dan dukungan dalam segala hal.

6. Rekan-rekan satu angkatan jurusan Teknik Mesin President University serta semua

pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan ini.

Akhir kata, Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis pribadi dan bagi

pembaca pada umumnya. Laporan ini tentunya masih jauh dari kata sempurna serta banyak

kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak sangat

diharapkan.

Cikarang, 02 Mei 2018

Penulis :

Harist Fauzi

Page 7: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

vii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN .......................................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................... iii

MOTTO .............................................................................................................................. iv

ABSTRAK .......................................................................................................................... v

KATA PENGANTAR ........................................................................................................ vi

DAFTAR ISI .................................................................................................................... vii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................... x

DAFTAR TABEL .............................................................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ........................................................................................................... 1

1.2 Perumusan Masalah ................................................................................................... 2

1.3 Batasan Penelitian ..................................................................................................... 2

1.4 Tujuan Penelitian ....................................................................................................... 2

1.5 Manfaat Penelitian ..................................................................................................... 3

1.6 Sistematika Penulisan ................................................................................................ 3

BAB II LANDASAN TEORI.............................................................................................. 4

2.1 Laser Engraving ......................................................................................................... 4

2.2 Komponen Elektrikal ................................................................................................. 5

2.2.1 Laser diode .................................................................................................... 5

2.2.2 Motor Stepper ................................................................................................ 7

2.2.3 Microcontroller .............................................................................................. 8

2.2.4 Shield arduino nano ..................................................................................... 10

2.2.5 Driver motor stepper .................................................................................... 11

2.2.6 Driver laser .................................................................................................. 12

2.2.7 Tombol emergency ...................................................................................... 13

2.2.8 Power supply DC ......................................................................................... 13

2.3 Komponen Mekanisme ............................................................................................ 14

2.3.1 Poros rail ...................................................................................................... 14

2.3.2 Poros ulir ..................................................................................................... 14

2.3.3 Linier bearing .............................................................................................. 15

2.3.4 Frame Almunium ......................................................................................... 15

Page 8: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

viii

2.3.5 Bracket ......................................................................................................... 16

2.3.6 Shaft support dan pillow .............................................................................. 16

2.3.7 kopling ......................................................................................................... 17

2.4 Perangkat Lunak Sistem Kontrol ............................................................................. 17

2.4.1 Perangkat lunak Arduino IDE ..................................................................... 18

2.4.2 Perangkat lunak Laser GRBL ...................................................................... 19

2.4.3 Corel DRAW ............................................................................................... 20

2.4.4 Solid work ................................................................................................... 20

BAB III METODOLOGI PENELITIAN .......................................................................... 21

3.1 Diagram Alir Penelitian ........................................................................................... 21

3.2 Perancangan Kontrol Sistem ................................................................................... 23

3.2.1 Blok diagram kontrol sistem........................................................................ 24

3.2.2 Perancangan sistem kontrol aktuator ........................................................... 25

3.2.3 Perancangan sistem kontrol laser ................................................................ 26

3.3 Spesifikasi Mesin Laser Engraving ......................................................................... 28

3.4 Metode Analisis ....................................................................................................... 29

3.5 Parameter Pengujian ................................................................................................ 29

3.5.1 Jarak laser .................................................................................................... 29

3.5.2 Daya laser .................................................................................................... 30

3.5.3 Kecepatan gerak laser head ......................................................................... 30

3.6 Standar Keamanan ................................................................................................... 31

3.7 Alat dan Bahan ........................................................................................................ 31

BAB IV HASIL DAN ANALISIS .................................................................................... 33

4.1 Pengujian Sistem Kontrol ........................................................................................ 33

4.1.1 Pengujian sistem kontrol dan fungsi aktuator.............................................. 33

4.1.2 Pengujian sistem kontrol dan fungsi laser ................................................... 34

4.2 Pengujian Mesin Laser Engraving ........................................................................... 35

4.2.1 Pengujian dengan metode jarak laser .......................................................... 35

4.2.2 Pengujian dengan metode daya laser ........................................................... 36

4.2.3 Pengujin dengan metode kecepatan gerak laser .......................................... 37

4.2.4 Pengujian akurasi sistem kontrol ................................................................. 38

4.3 Prosedur Pengoperasian Mesin Laser Engraving .................................................... 39

Page 9: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

ix

4.4 Analisis Hasil Pengujian Mesin Laser Enggraving ................................................. 40

4.5 Standar Parameter Mesin Laser Engraving ............................................................. 40

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................ 41

5.1 Kesimpulan ............................................................................................................. 41

5.2 Saran ....................................................................................................................... 42

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 43

LAMPIRAN ...................................................................................................................... 45

Page 10: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Desain mesin laser engraving ....................................................................... 4

Gambar 2. 2 Laser Diode ................................................................................................... 6

Gambar 2. 3 Motor Stepper ............................................................................................... 7

Gambar 2. 4 Arduino Nano V3.0 ...................................................................................... 8

Gambar 2. 5 Shield arduino nano .................................................................................... 10

Gambar 2. 6 Driver Motor Stepper A4988 ...................................................................... 11

Gambar 2. 7 Mosfet IRF 5305 S ..................................................................................... 12

Gambar 2. 8 Tombol Emergency .................................................................................... 13

Gambar 2. 9 Power supply .............................................................................................. 13

Gambar 2. 10 Poros rail ................................................................................................... 14

Gambar 2. 11 Poros ulir ................................................................................................... 14

Gambar 2. 12 Linier bearing ........................................................................................... 15

Gambar 2. 13 Frame almunium profile 2020 .................................................................. 15

Gambar 2. 14 Braket motor stepper................................................................................. 16

Gambar 2. 15 Shaft support ............................................................................................. 16

Gambar 2. 16 Pillow lead screw ...................................................................................... 17

Gambar 2. 17 Kopling ..................................................................................................... 17

Gambar 2. 18 Tampilan software Arduino IDE .............................................................. 18

Gambar 2. 19 Tampilan software laser grbl .................................................................... 19

Gambar 2. 20 Tampilan aplikasi corel draw.................................................................... 20

Gambar 3. 1 Diagram alir penelitian ............................................................................... 21

Gambar 3. 2 Skema sistem kontrol .................................................................................. 24

Gambar 3. 3 Aktuator sistem kontrol .............................................................................. 25

Gambar 3. 4 Laser sistem control .................................................................................... 26

Gambar 3. 5 Siklus sinsyal pwm arduino ........................................................................ 27

Gambar 3. 6 Prototype mesin laser engraving ................................................................. 28

Gambar 3. 7 Jarak laser head terhadap benda kerja ........................................................ 29

Gambar 3. 8 Daya laser pada controller laser grbl .......................................................... 30

Gambar 3. 9 Kecepatan gerak laser pada controller laser grbl ........................................ 30

Gambar 4. 1 Prosedur pengoperasian mesin laser engraving .......................................... 39

Page 11: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 Spesifikasi laser diode ...................................................................................... 6

Tabel 2. 2 Spesifikasi motor stepper ................................................................................. 8

Tabel 2. 3 Arduino nano v3.0 grbl pinout ......................................................................... 9

Tabel 2. 4 Spesifikasi arduino nano................................................................................... 9

Tabel 2. 5 Modus microstepping ..................................................................................... 11

Tabel 2. 6 Spesifikasi mosfet irf5305s ............................................................................ 12

Tabel 3. 1 Urutan step...................................................................................................... 25

Tabel 3. 2 Spesifikasi mesin laser engraving .................................................................. 28

Tabel 3. 3 Daftar alat yang digunakan ............................................................................. 31

Tabel 3. 4 Daftar bahan yang digunakan ......................................................................... 32

Tabel 4. 1 Hasil pengujian sistem kontrol dan fungsi aktuator ....................................... 33

Tabel 4. 2 Pengujian sistem kontrol dan fungsi laser ...................................................... 34

Tabel 4. 3 Pengujian dengan metode jarak laser ............................................................. 35

Tabel 4. 4 Pengujian dengan metode daya laser .............................................................. 36

Tabel 4. 5 Pengujian dengan metode kecepatan gerak laser ........................................... 37

Tabel 4. 6 Pengujian akurasi sistem kontrol .................................................................... 38

Tabel 4. 7 Standar parameter mesin laser engraving ....................................................... 40

Page 12: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, aplikasi laser telah banyak

digunakan dalam berbagai bidang. Penerapan aplikasi laser processing dapat berupa laser

engraving, laser marking dan laser cutting. Aplikasi laser engraving pada material

merupakan teknologi yang telah banyak digunakan dewasa ini khususnya dalam bidang

proses manufaktur. Keunggulan teknik engraving dengan menggunakan laser dibanding

dengan metode konvensional adalah ketepatan pengerjaan lebih baik, proses engraving

lebih presisi, Karena dikontrol secara otomasi menggunakan sistem Computer Numerical

Control (CNC). Pada proses engraving dengan menggunakan laser diperlukan adanya

parameter yang tepat pada sistem kontrol untuk menjalankan mesin laser agar dapat

beroperasi dengan baik dan benar. Berdasarkan hal tersebut, untuk mendapatkan kualitas

yang baik perlu adanya kombinasi pada proses laser engraving, antara lain Jenis laser, daya

laser, kecepatan laser, dan jarak fokus atau laser head dengan benda kerja.

Jenis laser menentukan material yang dapat di proses engraving metal dan non metal,

Daya pada laser berpengaruh pada kemampuan engraving terhadap material, kemudian

jarak laser head pada mesin laser engraving berpengaruh terhadap titik fokus yang

dihasilkan pada proses engraving. Sedangkan kecepatan gerak laser berpengaruh pada

kekasaran hasil engraving pada permukaan benda kerja. Sehingga dengan menggunakan

parameter yang tepat pada suatu jenis material, maka dapat mengurangi kerugian akibat

cacat atau kerusakan yang akan timbul pada hasil proses laser engraving. Penelitian

dengan pengujian kekasaran permukaan, menganalisa hasil laser engraving atau mengukur

diameter dari laser yang ditembakkan ke material sangat diperlukan.

Dengan penelitian ini diharapkan memperoleh skematik sistem kontrol mesin laser

engraving, menghasilkan prototype mesin laser engraving, dan nilai parameter dari data-

data hasil uji kinerja mesin laser engraving dengan microcontroller CNC 2 axis berbasis

ATmega328 Arduino Nano. Selain itu penelitian ini juga diharapkan dapat mengatasi

permasalahan seperti ketiadaan mesin laser engraving sebagai sarana praktikum di

lingkungan kampus President Universty.

Page 13: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

2

1.2 Perumusan Masalah Dalam penelitian ini ada beberapa hal yang menjadi rumusan masalah untuk menjadi

rujukan apa yang akan dilakukan dan diteliti dalam rancang bangun mesin laser engraving,

diantaranya :.

1. Bagaimana penerapan Arduino nano untuk sistem kontrol mesin laser engraving.

2. Bagaimana keselarasan sistem kontrol dan mekanisme yang digunakan pada mesin

laser engraving dengan controller arduino nano serta menganalisis hasil pengujian

dari proses laser engraving.

3. Bagaimana memahami prinsip dan mekanisme kerja mesin laser engraving.

1.3 Batasan Penelitian Berdasarkan uraian rumusan masalah tersebut, maka pembahasan pada penelitian ini

dibatasi agar pembahasan lebih terfokuskan. Batasan masalah yang dibuat mencakup

tentang:

1. Penelitian rancang bangun sistem kontrol mesin laser engraving menggunakan jenis

laser diode dengan daya 2,500m Watt.

2. Material yang digunakan untuk proses engraving adalah selain metal, antara kertas,

lain kayu, plastik, mdf.

3. Parameter mesin laser engraving yang digunakan adalah daya laser, jarak laser head

dan kecepatan pergerakan laser.

4. Program controller menggunakan library yang sudah ada.

5. Sistem kontrol menggunakan perangkat lunak Arduino IDE dan Laser GRBL.

6. Tidak membahas mengenai struktur mesin laser engraving.

7. Tidak membahas pemrograman G-Code.

1.4 Tujuan Penelitian Penelitian yang dilakukan ini memiliki beberapa tujuan untuk dicapai sebagai pencapaian

akhir, diantaranya :

1. Untuk melakukan proses rancang bangun mesin laser engraving dua axis.

2. Membuat sistem kontrol pada mesin laser engraving dengan microcontroller

berbasis arduino nano.

3. Membuat prototype mesin laser engraving.

4. Melakukan analisis dari hasil proses pengujian mesin laser engraving.

5. Menentukan nilai parameter sitem kontrol dari hasil data pengujian sebagai standar.

Page 14: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

3

1.5 Manfaat Penelitian Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah:

1. Penerapan dan pemahaman sistem kontrol menggunakan mikrokontroler berbasis

arduino nano.

2. Menambah wawasan mahasiswa dalam menerapkan, pengembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi sehingga memberikan motivasi untuk giat dalam

melakukan penelitian pada periode yang selanjutnya.

1.6 Sistematika Penulisan Tahapan-tahapan penelitian yang dilakukan dalam penulisan laporan ini dibahas dalam

beberapa bab dengan sistematika sebagai berikut:

1. BAB I. PENDAHULUAN

Bab ini berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, manfaat

dan sistematika penulisan.

2. BAB II. LANDASAN TEORI

Bab ini berisi penjelasan tentang teori yang berhubungan dengan penelitian. penjelasan

secara umum mesin laser engraving, cara kerja laser engraving dan bagian-bagian

mesin laser engraving.

3. BAB III: METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini menjelaskan tentang metode kajian yang digunakan untuk menyelesaikan skripsi

dalam pelaksanaan rancang bangun mesin laser engraving dengan microcontroller

berbasis arduino nano.

4. BAB IV: HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini menjelaskan hasil pengujian dan hasil analisis penelitian rancang bangun mesin

laser engraving dengan controller arduino nano.

5. BAB V: PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran selama penelitian rancang bangun mesin laser

engraving.

Page 15: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

4

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Laser Engraving Laser Engraving adalah aktivitas laser yang digunakan untuk mengikis permukaan

material, Dimana sinar panas laser digunakan untuk mengikis atau membuang bagian-

bagian permukaan material sehingga tulisan, gambar atau foto dapat tampak pada

permukaan material yang di engraving menggunakan laser. Prinsip kerja dari mesin laser

engraving mirip dengan mengukir, Mesin laser engraving tidak dapat menghasilkan warna

dan hasil dari proses laser engraving sangat bergantung pada jenis material dan besar

kekuatan dari sinar laser yang digunakan.

Gambar 2. 1 Desain mesin laser engraving

Gagasan penelitian ini adalah merancang bangun mesin laser engraving dua axis

dengan menggunakan microcontroller berbasis ATMega328 Arduino Nano untuk sistem

kontrolnya. Arduino adalah perangkat keras open source yang cukup populer dan mudah

diaplikasikan. Arduino akan menerima G-code melalui port serial dari G-code interpreter

yang berjalan pada komputer dan akan memberikan perintah aktuasi ke driver motor

stepper dan laser modul. Mekanisme penggerak mesin laser engraving menggunakan

motor stepper sebagai aktuator linier pada setiap sumbu X, Y, dan Z. Seperi pada Gambar

2.1. Motor stepper dikombinasikan dengan poros ulir untuk merubah putaran menjadi

gerak linier dan modul ultraviolet laser diode digunakan untuk mengukir objek yang

memiliki daya bakar cukup tinggi untuk engraving di permukaan material non metal, dapat

berupa kertas, kayu, kulit, plastik, dll.

Page 16: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

5

2.2 Komponen Elektrikal Komponen Eletrikal yang digunakan pada sistem kontrol mesin laser engraving dalam

penelitian ini sebagai berikut:

2.2.1 Laser diode Kata laser merupakan singkatan dari Light Amplification by Stimulated Emission of

Radiation yang bisa diartikan sebagai mekanisme dari suatu alat yang memancarkan

radiasi elektromagnetik melalui proces pancaran terstimulasi. Pengertian Laser Diode

adalah komponen semikonduktor yang dapat menghasilkan radiasi koheren yang dapat

dilihat oleh mata ataupun dalam bentuk spektrum infra merah. Yang dimaksud dengan

Radiasi Koheren adalah radiasi dimana semua gelombang berasal dari satu sumber yang

sama dan berada pada frekuensi dan fasa yang sama. Radiasi elektromagnetik tersebut ada

yang dapat dilihat oleh mata normal, ada juga yang tidak dapat dilihat.

Laser diode hanyalah salah satu jenis perangkat atau teknologi yang dapat

menghasilkan sinar laser. Jenis lainya yang dapat menghasilkan sinar laser diantaranya

adalah Solid state laser, Laser Gas, Laser Excimer dan Dye Laser. Pada dasarnya, laser

diode hampir sama dengan lampu LED yaitu dapat mengkonversi energi listrik menjadi

energi cahaya, namun laser diode dapat menghasilkan sinar cahaya atau beam dengan

Intensitas yang lebih tinggi. Berdasarkan cara kerjanya, laser diode dapat dibedakan

menjadi dua jenis yaitu Injection Laser Diode (ILD) dan Optically Pumped Semiconductor

Laser.

1. Injection Laser Diode (ILD)

Cara kerja Injection Laser Diode memiliki berbagai kemiripan dengan LED (Light

Emitting Diode). Kedua-duanya dibuat berdasarkan proses dan teknologi yang hampir

sama. Perbedaan utama pada laser dioda adalah adanya sebuah saluran atau kanal

panjang yang sempit dengan ujung yang reflektif. Kanal tersebut berfungsi sebagai

penuntun gelombang pada cahaya, kanal biasanya disebut dengan waveguide. Pada

bagian waveguide cahaya laser direfleksikan dan kemudian diperkuat sehingga

menghasilkan emisi terstimulasi sebelum dipancar keluar.

Page 17: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

6

2. Optically Pumped Semiconductor Laser

Optically Pumped Semiconductor Laser atau disingkat dengan OPSL ini

menggunakan chip semikonduktor sebagai dasarnya, chip semikonduktor ini bekerja

sebagai media penguat optik. Dioda laser yang terdapat didalamnya berfungsi sebagai

sumber pompa. Terdapat beberapa Keuntungan dari diode laser jenis Optically Pumped

Semiconductor Laser ini, terutama dalam pemilihan panjang gelombang (wavelenght)

dan mengurangi gangguan dari struktur elektroda internal.

Tabel 2. 1 Spesifikasi laser diode

Laser Specification Brand OEM Model LA03-2500 Heatsink Material Aluminium Output Power 2,500 mW (2.5W) Wavelength 445 nm (Blue Laser Voltage DC 24 V Current 5A Beam Shape Dot (Focusable) Life time 10,000 hour Working Temperature 40 - 75 C Can Engrave MDF, Paper, Wood, Plastic, Leather

Dalam penelitian rancang bangun mesin laser engraving ini pemilihan jenis laser

menggunakan laser diode 2,500mW 445NM dengan lensa yang dapat difokuskan.

berdasarkan spesifikasi pada Tabel 2.1 memenuhi kriteria untuk mesin laser engraving

material non metal.

Gambar 2. 2 Laser Diode

Page 18: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

7

2.2.2 Motor Stepper Motor Stepper adalah seperangkat alat elektromekanis yang bekerja dengan mengubah

pulsa elektronis menjadi gerakan mekanis. Motor stepper bergerak berdasarkan urutan

pulsa yang diberikan kepada motor. untuk menggerakkan stepper motor diperlukan

pengendali atau driver motor stepper yang mengirimkan pulsa-pulsa periodik. Adapun

konstruksi dasar dari stepper motor dapat dilihat pada Gambar 2.3.

Gambar 2. 3 Motor Stepper

Pemilihan stepper motor sebagai aktuator atau penggerak dilakukan karena motor

tersebut dapat dikendalikan dengan cukup mudah dan memiliki ketelitian yang tinggi.

Adapun motor yang akan digunakan pada rancang bangun mesin laser engraving ini

adalah motor stepper tipe 17HS1352 dengan torsi (0.25Nm) 1.3 Amper. Salah satu

karakteristik motor stepper yang penting yaitu adanya torsi penahan, yang memungkinkan

menahan posisinya. Hal ini sangat berguna untuk aplikasi dimana suatu sistem

memerlukan keadaan start dan stop.

Besarnya derajat putaran per step adalah parameter terpenting dalam pemilihan motor

stepper karena akan menentukan ukuran langkah gerakan yang paling kecil (resolusi).

Tiap-tiap motor stepper mempunyai spesifikasi masing-masing, antara lain 0.72° per step,

1.8° per step, 3.6° per step, 7.5° per step, 15° per step, dan bahkan ada yang 90° per step.

Dalam pengoperasiannya kita dapat menggunakan dua prinsip yaitu full step atau half step.

Dengan full step berarti motor stepper berputar sesuai dengan spesifikasi derajat per

stepnya, sedangkan half step berarti motor stepper berputar setengah derajat per step dari

spesifikasi motor stepper tersebut.

Page 19: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

8

Tabel 2. 2 Spesifikasi motor stepper

Motor Stepper Specifications Model Number 17HS1352 Phase Number 2 Operating Voltage 12 - 24 V Current 1.33 A Step Angle 1.8 Degree Resistance 2.1 ohm Inductance 2.5mH Radial Torque 2.5 kg.cm Holding Torque 1.26 N.m Shaft Diameter 5 mm Rotary inertia 35g.cm^2 Motor Weight 0.22 kg Dimension 42 x 42 x 34 mm (L x W x D)

2.2.3 Microcontroller Microcontroller adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian

elektronik dan dapat menyimpan program didalamnya. Microcontroller umumnya terdiri

dari CPU (Central Processing Unit), memori, I/O tertentu dan unit pendukung seperti

Analog-to-Digital Converter (ADC) yang sudah terintegrasi di dalamnya. Kelebihan utama

dari microcontroller ialah tersedianya RAM dan peralatan I/O pendukung sehingga ukuran

board microcontroller menjadi sangat ringkas.

Gambar 2. 4 Arduino Nano V3.0

Page 20: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

9

Tabel 2. 3 Arduino nano v3.0 grbl pinout

Arduino Nano V 3.0 GRBL Pinout Pin Referensi Pin Referensi D12 Limit Z Axis D13 Spindel Direction D11 Variable Laser PWM 3V3 Not Used D10 Limit Y Axis VREF Not Used D9 Limit X Axis A0 Reset/Abort D8 Stepper Enadble/ Disable A1 Feed Hold D7 Direction Z Axis A2 Cycle Start/Resume D6 Direction Y Axis A3 Coolant Enable D5 Direction X Axis A4 (Note Used/ Reserve) D4 Step Pulse Z Axis A5 Probe D3 Step Pulse Y Axis A6 Not Used D2 Step Pulse X Axis A7 Not Used

Pemilihan Arduino nano sebagai microcontroller pada rancang bangun mesin laser

engraving, karena Arduino nano sudah dilengkapi dengan beberapa fasilitas yang dapat

digunakan berkomunikasi dengan komputer atau dengan board microcontroller lainnya.

Arduino Nano mudah diprogram dengan penggunakan perangkat lunak Arduino IDE yang

dilengkapi dengan serial monitor sehingga memungkinkan programmer untuk

menampilkan data serial sederhana yang dapat dikirim atau diterima dari board Arduino

Nano.

Tabel 2. 4 Spesifikasi arduino nano

Device Keterangan Chip mikrokontroller ATmega328P Tegangan operasi 5V Tegangan input 7V - 12V Digital I/O pin 14 buah, 6 diantaranya PWM Analog Input pin 6 buah Arus DC per pin I/O 40 mA Memori Flash 32 KB, 0.5 KB telah digunakan untuk bootloader SRAM 2 KB EEPROM 1 KB Clock speed 16 Mhz Dimensi 45 mm x 18 mm Berat 5 g

Page 21: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

10

2.2.4 Shield arduino nano Shield dapat digunakan sebagai papan ekspansi untuk sistem kontrol mesin laser

engraving dan dengan controller arduino nano. shield atau papan ekspansi ini memiliki

tiga slot untuk modul penggerak motor stepper, dan setiap driver motor stepper hanya

membutuhkan dua port I/O, artinya enam port I/O cukup untuk mengelola tiga motor

stepper. Dengan menggunakan shield keyes pada rancang bangun mesin laser engraving,

mempermudah untuk menghubungkan modul lain seperti limit switch dan dapat

menambahkan fitur atau fungsi khusus pada arduino.

Gambar 2. 5 Shield arduino nano

Fitur shield

• Port driver motor steppr 3 axis

• Kompatibel dengan controller arduino nano

• Dapat dikontrol dalam motor stepper empat-fase dua fase

• Limit switch 3 axis

• Dapat terhubung ke LCD I2C atau modul I2C lainnya

• Input tegangan 7.5-12V

• Kompatibel dengan Laser GRBL

Page 22: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

11

2.2.5 Driver motor stepper Driver Motor merupakan komponen yang berfungsi untuk mengkomunikasikan

controller dengan aktuator serta memperkuat sinyal keluaran dari kontroler sehingga dapat

dibaca oleh aktuator atau motor stepper. Dalam perancangan elemen sistem kontrol mesin

laser engraving, motor driver yang akan digunakan adalah Driver A4988. yang dapat di

lihat pada Gambar 2.6

Gambar 2. 6 Driver Motor Stepper A4988

Driver motor stepper ini memiliki beberapa port yang nantinya terhubung ke masing-

masing port input signal, motor stepper, power supply dan beberapa pin lainya Stepper

driver A4988 mendukung lima modus microstepping yang diatur melalui jumper pin MS1,

MS2, dan MS3 pada papan ekspansi atau shield sesuai tabel berikut :

Tabel 2. 5 Modus microstepping

MS1 MS2 MS3 Resolution

Low Low Low Full Step High Low Low Halft Step Low High Low Quarter Step High High Low Eighth Step High High High Sixteenth Step

Page 23: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

12

2.2.6 Driver laser

Gambar 2. 7 Mosfet IRF 5305 S

MOSFET (Metal Oxide Semiconductor Field Effect Transistor) adalah sebuah perangkat semikonduktor yang secara luas di gunakan sebagai driver laser atau switch dan penguat sinyal pada perangkat elektronik. Mosfet pada rancang bangun sistem kontrol mesin laser engraving di gunakan untuk driver pengendali laser device. dengan input PWM pada Gate maka akan mengontrol tegangan yang lewat melalui Source ke Drain. Besar kecil nya tegangan yang di lalui Source dan Drain ini ditentukan besar kecil nya nilai PWM yang di input di Gate dari controller.

Tabel 2. 6 Spesifikasi mosfet irf5305s

Page 24: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

13

2.2.7 Tombol emergency Emergency Stop merupakan bagian dari sistem kontrol yang berfungsi sebagai

rangkaian pemutus darurat apabila terjadi kegagalan operasional suatu sistem. Tombol

Emergency disebut juga tombol darurat yang bertugas untuk mengamankan sistem dari

kerusakan tingkat lanjut dan mematikan suatu sistem operasional secara keseluruhan

dengan satu tombol seperti pada gambar 2.8.

Gambar 2. 8 Tombol Emergency

2.2.8 Power supply DC Power Supply DC merupakan perangkat yang berfungsi sebagai penyedia utama daya

tegangan DC bagi CNC Controller, Motor Stepper, dan Laser module. Fungsi dasar dari

power supply adalah merubah tegangan AC menjadi tegangan DC. Oleh karena itu, Power

Supply kadang disebut juga dengan istilah Electric Power Converter. Daya yang dihasilkan

oleh power supply ini dijaga konstan agar memberikan suplai yang optimal bagi motor

stepper dan laser modul.

Gambar 2. 9 Power supply

Page 25: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

14

2.3 Komponen Mekanisme Komponen mekanisme yang digunakan untuk mendukung sistem control pada mesin

laser mesin laser engraving sebagai berikut:

2.3.1 Poros rail Poros rail berfungsi sebagi pemandu pergeseran mesin dalam satu axis gerak.

Kompenin ini sangat penting pada mesin yang digunakan karna kecepatan dan akurasi

gerak sangat menentukan. Poros yang digunakan menggunakan material SS400 dengan

diameter 8mm.

Gambar 2. 10 Poros rail

2.3.2 Poros ulir Poros ulir adalah sebagai penghubung dan menerjemahkan gerakan memutar menjadi

gerakan linear. Poros Ulir biasanya digunakan untuk mekanisme aktuator dan positioner

daya rendah. Poros ulir memiliki kerugian energi gesekan yang lebih besar dibandingkan

dengan mekanisme penghubung lain akan tetapi untuk akurasi dan transfer daya lebih baik

dibanding dengan menggunakan mekanisme timing belt.

Gambar 2. 11 Poros ulir

Page 26: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

15

2.3.3 Linier bearing Linier Bearing adalah bantalan yang dirancang untuk memberikan gerakan bebas

dalam satu arah atau gerak linier sehingga mengurangi gesekan antara dua bagian yang

bergerak, dengan adanya linier bearing, gesekan antara dua bagian menjadi sangat minim.

Pada rancang bangun mesin laser engraving ini menggunakan linier bearing dengan tipe

LM8UU (Inner 8mm, Outer 15mm, Length 24mm) seperti pada gambar.

Gambar 2. 12 Linier bearing

2.3.4 Frame Almunium Dalam penilitian rancang bangun mesin laser engraving untuk struktur frame

menggunakan almunium vslot 2020 seperti pada gambar dengan material almunium 6063.

Gambar 2. 13 Frame almunium profile 2020

Page 27: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

16

2.3.5 Bracket Bracket yang digunakan untuk menyangga motor stepper menggunakan plat besi,

Dengan menggunakan baut sebagai pengikat yang di pasang diantara frame almunium

vslot 2020, dengan desain seperti pada Gambar 2.14.

Gambar 2. 14 Braket motor stepper

2.3.6 Shaft support dan pillow Shaft support atau blok pendukung poros linier ini memiliki diameter dalam 8 mm

terbuat dari aluminium untuk mengunci poros, dan membantu secara akurat menyelaraskan

poros linier yang digunakan pada setiap sumbu gerak mesin laser engraving.

Gambar 2. 15 Shaft support

Page 28: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

17

Sedangkan pillow berfungsi sebagai bantalan poros ulir pada sumbu x dan sumbu y yang digerakkan oleh motor stepper untuk mengurangi gesekan rotasi sehingga tidak membebani kinerja motor stepper.

Gambar 2. 16 Pillow lead screw

2.3.7 kopling Kopling jenis ini digunakan sebagai penerus atau penghubung putaran as motor

dengan poros ulir, kopling tipe ini dipakai untuk gaya yang tidak terlalu besar. Antara

poros dan tabung terdapat pasak atau baut sebagai pengunci agar tidak bergeser dalam arah

aksial.

Gambar 2. 17 Kopling

2.4 Perangkat Lunak Sistem Kontrol Penggunaan perangkat lunak atau software pada penelitian ini penggunaan perangkat

lunak mutlak diperlukan untuk menggambar, mengontrol dan menguji kinerja mesin laser

engraving ini. Adapun software yang digunakan sebagi berikut:

Page 29: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

18

2.4.1 Perangkat lunak Arduino IDE IDE itu merupakan kependekan dari Integrated Developtment Enviroenment, atau

secara bahasa mudahnya merupakan lingkungan terintegrasi yang digunakan untuk

melakukan pengembangan, melalui perangkat lunak Arduino IDE inilah Arduino

dilakukan pemrograman untuk melakukan fungsi-fungsi yang dibenamkan melalui sintaks

pemrograman. Dengan aplikasi ini dapat menginformasikan jika ada kelasahan

pemrograman, pemograman Arduino menggunakan bahasa pemrograman sendiri yang

menyerupai bahasa C. Bahasa pemrograman Arduino (Sketch) sudah dilakukan perubahan

untuk memudahkan pengguna dalam melakukan pemrograman dari bahasa aslinya.

Sebelum dijual ke pasaran, IC mikrokontroler Arduino telah ditanamkan suatu program

bernama Bootloader yang berfungsi sebagai penengah antara compiler arduino dengan

mikrokontroler.

Gambar 2. 18 Tampilan software Arduino IDE

Arduino IDE dibuat dari bahasa pemrograman java. Arduino IDE juga dilengkapi

dengan library C/C++ yang biasa disebut wiring yang membuat operasi input dan output

menjadi lebih mudah. Arduino IDE ini dikembangkan dari software Processing yang

khusus untuk pemrograman controller arduino.

Page 30: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

19

2.4.2 Perangkat lunak Laser GRBL Laser GRBL adalah software yang digunakan untuk mengontrol dan menguji kinerja

mesin laser engraving, adapun penggunaannya melibatkan komputer untuk memasukkan

perintah-perintah diantaranya mengatur pergerakan linear aktuator dengan cara mengatur

putaran dan arah putaran motor stepper setiap axis pada mesin laser engraving dengan

perintah G-Code, Pada dasarnya Laser GRBL adalah sebuah aplikasi yang dapat

mengunggah hex file atau G-Code file ke arduino agar arduino dapat membaca perintah

dalam bnetuk G-Code. Software ini memudahkan pengguna dalam proses pemrograman

mesin laser engraving dengan sistem microcontroller yang digunakan. Pengguna bisa

memberikan perintah secara langsung atau pengguna juga bisa menggunggah satu file

dalam bentuk notepad yang berisi G-Code.

Gambar 2. 19 Tampilan software laser grbl

Page 31: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

20

2.4.3 Corel DRAW Fungsi perangkat lunak corel draw dalam penelitian ini adalah sebagai aplikasi desain

berbasis vektor atau garis untuk membuat berbagai macam desain sample uji kinerja sistem kontrol mesin laser engraving.

Gambar 2. 20 Tampilan aplikasi corel draw

2.4.4 Solid work Solidwork digunakan untuk membuat gambar baik gambar dua dimensi ataupun tiga

dimensi serta dapat mensimulasikan pergerakan benda secara animasi. Pada penelitian ini

solidwork digunakan untuk menggambar semua bagian dari mesin laser engraving,

merakitnya, serta mensimulasikan mesin laser engraving dalam bentuk gerakan linear

sesuai dengan yang direncanakan.

Page 32: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

21

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Diagram Alir Penelitian Tahapan yang dilakukan pada penelitian rancang bangun sistem kontrol mesin laser

engraving dengan microcontroller CNC 2 axis berbasis arduino nano.

Gambar 3. 1 Diagram alir penelitian

Perancangan Sistem

Desain

Pembuatan Program Kontrol

Pengujian Sistem

Analisis Hasil

Selesai

Pembuatan dan Perakitan

Tidak

Ya

Kesimpulan dan Saran

Studi Literatur

Mulai

Page 33: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

22

Untuk mencapai hasil penelitian yang sesuai dengan tujuan yang diharapkan, tahapan

dari penelitian ini selanjutnya direncanakan dalam tahapan-tahapan yang berisi kegiatan

penelitian sebagaimana dijelaskan dalam bagian berikut.:

1. Studi literatur

Tahap pertama memulai penelitian ini dilakukan tahapan mencari literatur yang

berkaitan dengan penelitian ini, dengan harapan perancangan dan pelaksanaan

penelitian sesuai dengan yang diharapkan.

2. Perancangan struktur

Tahap kedua perancangan mesin laser engraving sesuai dengan spesifikasi yang

diinginkan. konsep perancangan dilakukan dengan mempertimbangkan jenis laser,

aktuator, struktur material dan material yang akan di proses engraving. Dalam

pembuatan desain perancangan dengan menggunakan software Solidwork.

3. Perancangan Sistem Kontrol

Tahap ketiga adalah proses perancangan sistem microcontroller berbasis ATmega 328

Arduino Nano, untuk sistem kontrol aktuator dan laser.

4. Pembuatan program kontrol pada arduino nano

Tahap keempat adalah menentukan nilai parameter controller dapat dilakukan dengan

cara trial and error, hingga di peroleh hasil yang di inginkan. dengan mengacu pada

karakteristik masing – masing hardware,agar kontrol bekerja dengan baik pada sistem.

5. Pengujian sistem

Tahap kelima adalah pengujian terhadap sistem yang telah dibuat seperti fungsi motor

stepper dan laser dengan metode trial eror.

6. Analisis data dan pembuatan laporan

Tahap keenam adalah melakukan analisis pada data yang diperoleh dari tahap

sebelumnya dan melaporkan hasil yang telah dicapai dalam bentuk laporan skripsi

7. Kesimpulan dan saran

Tahap ketujuh adalah tahap terakhir pada penelitian ini yaitu memberikan kesimpulan

dari hasil pengujian dan analisis data yang diperoleh, memberikan saran untuk

penelitian tahap selanjutnya.

Page 34: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

23

3.2 Perancangan Kontrol Sistem Dalam penelitian rancang bangun mesin laser enngraving ini bekerja dengan

mekanisme 2 sumbu axis, sistem kontrol pada mesin laser engraving menggunakan

microcontroller. Beberapa komponen penting yang terdapat dalam sistem kontrol mesin

laser engraving diantaranya adalah Komputer, Arduino, Driver Motor, Stepper Motor,

Laser Diode, Power Supply dan lain-lain. Komputer merupakan pusat perintah pada mesin

laser engraving, dimana semua perintah yang akan disampaikan kepada mesin dalam

bentuk G-Code atau NC file berasal dari komputer. Secara umum semua jenis komputer

dapat digunakan untuk sistem kontrol yang telah dirancang dengan operating windows 7

windows 10.

komponen kritikal yang terdapat dalam sistem kontrol mesin laser engraving adalah

Arduino nano alat ini merupakan otak dari semua komponen sistem kontrol. Alat ini

berfungsi menerjemahkan perintah dalam bentuk G-Code dan selanjutnya disampaikan

kepada driver actuator dan driver laser diode. Sebenarnya ada beberapa jenis

microcontroller yang tersedia dipasaran, baik itu yang berbasis Arduino maupun berbasis

controller lainya. Namun dikarenakan berbagai pertimbangan, diputuskan untuk

menggunakan Arduino Nano sebagai sistem kontrol mesin laser engraving. Disamping

karena harga yang relatif lebih murah, ketersediaan dipasaran cukup banyak, pemilihan

controller menggunakan arduno nano dikarenakan open source dan toturial cara

melakukan perakitan dan setting mudah dicari diinternet. Namum kekurangan dari arduino

nano dalah tidak adanya port power supply, sehingga perlu tambahan shield arduino nano

yang digunakan sebagai papan ekspansi untuk controller mesin laser engraving. CNC

Shield memiliki beberapa port yang nantinya terhubung ke masing-masing port seperti

driver stepper motor 3 axis, driver laser, input device, dan sumber tenaga (power). Dalam

sistem kontrol mesin laser yang menjadi aktuator membantu pergerakan mesin adalah

stepper motor. Motor ini dapat bergerak secara step sesuai dengan sinyal input yang

diberikan.

Pergerakan dalam bentuk step ini memberikan keuntungan pada mesin sebab mampu

bergerak dengan tingkat kecermatan yang lebih baik. Pada mesin laser ini, dipilih stepper

motor tipe 17HS1352. disamping jenis tersebut masih ada beberapa jenis lain yang lebih

besar maupun yang lebih kecil. Namun karena pertimbangan luas area kerja proses laser

engraving yang akan dilakukan, maka pemilihan stepper motor tipe 17HS1352 dirasa

Page 35: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

24

cukup. Dalam pengaturan sistem kontrol digunakan perangkat lunak Laser GRBL yang

bertindak sebagai interface.

kalibrasi sistem kontrol diperlukan untuk memastikan mesin mampu melakukan

proses laser engraving secara teliti dan presisi, sehingga dengan adanya sistem kontrol

numerik akan memberikan kelebihan yang signifikan apabila dibandingkan dengan mesin

konvensional yang dioperasikan oleh operator mesin. untuk menjaga sistem keamanan

mesin agar bergerak sebagai mana fungsinya, maka mesin laser engraving dilengkapi

dengan emergency stop. Apabila sewaktu waktu pergerakan mesin diluar kendali dapat

membahayakan benda kerja, mesin, maupun orang yang ada di sekitar mesin, maka tombol

emergency stop dapat ditekan sehingga mesin dapat berhenti dengan seketika.

3.2.1 Blok diagram kontrol sistem Jenis sistem kontrol mesin laser enggraving pada penelitian ini adalah loop terbuka.

Dengan menggunakan mikrokontroler berbasis arduino nano, sebagai penerjemah G- Code

menjadi pulsa yang dikirim ke driver aktuator dan driver laser (mosfet IRF5305S). Blok

diagram kontrol sistem ditunjukkan pada Gambar 3.2

Gambar 3. 2 Skema sistem kontrol

Page 36: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

25

3.2.2 Perancangan sistem kontrol aktuator Perancangan sistem kontrol aktuator pada mesin laser engraving menggunakan motor

stepper sebagai penggerak terhadap sumbu X,Y dan Z. dengan menggunakan driver

stepper type A4988 dengan skema rankaian seperti pada Gambar 3.3.

Gambar 3. 3 Aktuator sistem kontrol

Untuk menggerakan stepper motor, kita harus memberikan pulsa 5 V tegangan pada 4

pin stepper motor dengan pola urutan tertentu. Satu urutan tertentu tersebut akan

menggerakan satu step (1.8O). Memutar satu putaran penuh stepper motor (360O),

dilakukan dengan mengulang 1 step tersebut sebanyak 200 kali dari perhitungan berikut

(360O/1.80O = 200 step), untuk menggerakan satu step maka 4 pin itu harus dikasih pulsa

dengan empat langkah seperti pada Tabel 3.1

Tabel 3. 1 Urutan step

Step Pin1 Pin2 Pin3 Pin4 #1 LOW LOW HIGH HIGH #2 HIGH LOW LOW HIGH #3 HIGH HIGH LOW LOW #4 LOW HIGH HIGH LOW

Page 37: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

26

3.2.3 Perancangan sistem kontrol laser Perancangan sistem kontrol laser engraving menggunakan mosfet IRF5305S sebagai

saklar on,off dengan dengan input PWM pada Gate maka akan mengontrol tegangan yang

lewat melalui Source ke Drain. Besar kecil nya tegangan yang di lalui Source dan Drain ini

ditentukan besar kecil nya nilai PWM yang di input di Gate dari controller. skema

rankaian seperti pada Gambar 3.4.

Gambar 3. 4 Laser sistem control

PWM adalah singkatan dari Pulse Width Modulation. Pada arduino sinyal PWM

adalah sinyal yang beroperasi pada frekuensi 500Hz. pin arduino yang bisa dimanfaatkan

untuk PWM adalah pin yang diberi tanda tilde (~), yaitu pin 3, 5, 6, 9, 10, dan pin 11. Pin-

pin tersebut merupakan pin yang bisa difungsikan untuk input analog atau output analog.

Jika menggunakan PWM pada pin ini, bisa dilakukan dengan perintah analog write.

Page 38: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

27

Gambar 3. 5 Siklus sinsyal pwm arduino

PWM pada arduino bekerja pada frekuensi 500Hz, artinya 500 siklus atau ketukan

dalam satu detik. Untuk setiap siklus bisa memberi nilai dari 0 hingga 255. Ketika kita

memberikan angka 0, berarti pada pin tersebut tidak akan pernah bernilai 5 volt (pin selalu

bernilai 0 volt). Sedangkan jika kita memberikan nilai 255, maka sepanjang siklus akan

bernilai 5 volt (tidak pernah 0 volt). Jika kita memberikan nilai 127 (kita anggap setengah

dari 0 hingga 255, atau 50% dari 255), maka setengah siklus akan bernilai 5 volt, dan

setengah siklus lagi akan bernilai 0 volt. Sedangkan jika jika memberikan 25% dari 255

(1/4 * 255 atau 64), maka 1/4 siklus akan bernilai 5 volt, dan 3/4 sisanya akan bernilai 0

volt, dan ini akan terjadi 500 kali dalam 1 detik. Untuk visualisasi siklus PWM, bisa lihat

pada Gambar 3.5.

Page 39: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

28

3.3 Spesifikasi Mesin Laser Engraving

Dalam penelitian rancang bangun mesin laser engraving dengan microcontroller

arduino telah mengasilkan prototype mesin laser engraving seperti paada Gambar 3.5.

Gambar 3. 6 Prototype mesin laser engraving

Spesifikasi mesin laser engraving dalam penelitian rancang bangun mesin laser

engraving menggunakan microcontroller arduino nano.

Tabel 3. 2 Spesifikasi mesin laser engraving

Spesifikasi Mesin Laser Laser Engraving Control software Laser GRBL Controller Arduino Nano Frame Almunium V slot 2020 Actuator Motor Stepper 0.25 N.m 1.3A Power supply DC 24V 5A Laser 2,500 mW 12V Work Area 100mm*180mm Dimension 220mm*240mm*260mm

Page 40: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

29

3.4 Metode Analisis Uji kestabilan kontrol sistem berbasis arduino nano dilakukan dengan analisis hasil

dari trial and error pada proses laser engraving terhadap finish dan lebar garis engraving

pada material. Dengan metode pengujian sebagai berikut:

1. Pengujian sistem kontrol dan fungsi aktuator terhadap gerak linier sumbu X dan sumbu

Y dengan proses laser engraving membuat bentuk lingkaran, persegi dan gambar.

2. Pengujian sistem kontrol dan fungsi laser dengan uji proses engraving garis dan gambar.

3. Pengujian kinerja sistem kontrol mesin laser engraving dengan menggunakan parameter

jarak laser , daya laser, kecepatan gerak laser head.

4. Pengujian kepresisian mesin laser engraving dengan membandingkan dimensi hasil dari

proses laser engraving dengan perintah atau masukan pada sistem kontrol.

5. Menganalisis data dari hasil pengujian yang dilakukan.

3.5 Parameter Pengujian Parameter yang digunakan dalam pengujian sistem kontrol mesin laser engraving

sebagai berikut:

3.5.1 Jarak laser Parameter jarak laser head bisa diseting dengan menggerakkan aktuator Z axis pada

ketinggian minimal 45mm sampai dengan 75mm, seperti pada Gambar.3.7.

Gambar 3. 7 Jarak laser head terhadap benda kerja

Page 41: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

30

3.5.2 Daya laser Parameter daya laser yang digunakan dalam pengujian sistem kontrol mesin laser

engraving dapat diseting pada aplikasi controller Laser GRBL dengan menentukan nilai dari S-Min 0 sampai S-Max 255 seperti pada Gambar 3.8.

Gambar 3. 8 Daya laser pada controller laser grbl

3.5.3 Kecepatan gerak laser head Parameter kecepatan gerak laser yang digunakan dalam pengujian sistem kontrol

mesin laser engraving dapat diseting pada aplikasi controller Laser GRBL dengan

menentukan nilai Border Speed dari 100 mm/menit sampai 400 mm/menit untuk kecepatan

putaran aktuator sumbu X dan Sumbu Y.

Gambar 3. 9 Kecepatan gerak laser pada controller laser grbl

Page 42: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

31

3.6 Standar Keamanan Sinar dari laser yang dihasilkan berbahaya bagi penglihatan manusia, ketika sinar itu

mengenai mata secara langsung atau setelah refleksi dari permukaan yang mengkilap dapat

menyebabkan kerusakan pada kornea mata serta dapat membakar kulit jika bersentuhan

secara langsung. Oleh karena itu pada pengoperasian mesin laser engraving agar

memperhatikan keselamatan dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Menggunakan alat pelindung keselamatan kerja seperti kacamata

2. Hindari sentuhan sinar laser dengan kulit secara langsung.

3. Hindari menatap cahaya dari laser secara langsung atau dari pantulan

4. Bersihkan area kerja mesin dari benda yang dapat memantulkan cahaya.

5. Jauhkan benda yang mudah terbakar disekitar mesin laser engraving.

6. Seatiap orang yang menggunakan mesin laser engraving harus sadar akan resiko

yang dihadapi.

3.7 Alat dan Bahan Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian rancang bangun mesin laser

engraving adalah sebagai berikut:

1. Alat yang digunakan dalam rancang bangun sistem kontrol mesin laser engraving:

Tabel 3. 3 Daftar alat yang digunakan

Name Quantity Mesin Gerinda 1 Mesin Bor 1 Mata Bor 5mm 1 Tang 1 Gunting 1 Laser Safety Glass 1 Avometer 1 Obeng Plus & Minus 1 Solder 1 Set kunci L 1

Page 43: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

32

2. Bahan yang digunakan dalam rancang bangun sistem kontrol mesin laser

engraving:

Tabel 3. 4 Daftar bahan yang digunakan

Name Model - Size Quantity

Almunium V Slot 2020 20 x 20 x 240 mm 2 20 x 20 x 220 mm 4 20 x 20 x 200 mm 2

Almunium V Slot 20100 20 x 20 x 200 mm 1 Corner Braketgusset 90 2020 12 Linier Axis 8mm 2 Linier Axis 8mm 2 Linier Axis 8mm 2 Linier Bearing LM8UU 8 Linier Bearing LM8L 2 Saft Support SK8 8 Pillow T8 KP08 inner 8mm 2 Plate Bracket Stepper Motor 2 Coupling 5mm-8mm 14 x 25mm 3

Lead Screw T8

90mm 1 210mm 1 230mm 1 Nut Copper T8 6 Spring 2

Motor Stepper 17HS1352S 3 Driver Stepper A4988 1 Controller Arduino Nano V.3.0 1 CNC Shield Keyes Arduino Nano 1 Mosfet IRF 5305S 1 Fan 30 mm 1 Power Supply/Adaptor 24.V 1 Laser Diode 2,500 mW 1

Bolt M5 x 10 54 M5 x 8 4 M3 x 6 12

T Nut Almunium 2020 M5 58 Washer M5 54 Kabel Jumper Male To Male, Male T 6

Page 44: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

33

BAB IV

HASIL DAN ANALISIS

Pada bab ini menjelaskan mengenai proses pembuatan dan pengujian yang selanjutnya

dilakukan analisis untuk memperoleh data yang dibutuhkan sesuai dengan hasil yang

diharapkan agar mesin laser engraving ini bisa digunakan dengan baik.

4.1 Pengujian Sistem Kontrol Pengujian sistem kontrol pada mesin laser engraving dilakukan dengan beberapa

metode pengujian mengacu kepada sistem kontrol dan fungi dari aktuator serta laser yang digunakan.

4.1.1 Pengujian sistem kontrol dan fungsi aktuator Pengujian sistem kontrol dan fungsi aktuator dengan cara membuat garis vector

berupa persegi, lingkaran dan gambar dengan hasil yang dapat dilihat pada Tabel 4.1.

Tabel 4. 1 Hasil pengujian sistem kontrol dan fungsi aktuator

No Kecepatan

gerak mm/min

Daya Laser

Jarak Head Laser (mm)

Input Hasil

1 200 255 75 Persegi

2 200 255 75 Lingkaran

3 200 255 75 Gambar

Page 45: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

34

4.1.2 Pengujian sistem kontrol dan fungsi laser Pengujian sistem kontrol dan fungsi laser dengan cara membuat garis, persegi dan

gambar dengan hasil yang dapat dilihat pada Tabel 4.2.

Tabel 4. 2 Pengujian sistem kontrol dan fungsi laser

No Kecepatan

gerak mm/min

Daya Laser

Jarak Head Laser (mm)

Input Hasil

1 200 255 75 Garis

2 200 255 75 Persegi

3 200 255 75 Gambar

Page 46: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

35

4.2 Pengujian Mesin Laser Engraving Pengujian kinerja dari mesin laser engraving dilakukan dengan parameter jarak laser

head, daya laser dan kecepan gerak laser. Untuk menentukan linai dari parameter yang digunakan pada proses laser engraving.

4.2.1 Pengujian dengan metode jarak laser Pengujian sistem kontrol mesin laser engraving menggunakan parameter jarak laser

head terhadap benda kerja agar menghasilkan garis engraving yang baik, dengan menentukan nilai parameter jarak ideal laser head terhadap benda kerja yang akan di proses engraving. Pengujian dilakukan dengan variasi jarak laser yang berbeda, seperti pada Tabel 4.3.

Tabel 4. 3 Pengujian dengan metode jarak laser

No Kecepatan

gerak mm/min

(S-Max) Daya laser

Jarak Head Laser (mm)

Hasil Keterangan

1 200 255 75

Garis yang dihasikan lebih stabil

2 200 255 60

Garis yang dihasilkan terlalu tebal

3 200 255 45

Garis yang dihasilkan tidak rata

Page 47: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

36

4.2.2 Pengujian dengan metode daya laser Pengujian sistem kontrol mesin laser engraving dengan menggunakan parameter daya

laser yang digunakan dalam proses engraving. Menentukan nilai parameter daya laser ideal agar menghasilkan engraving yang baik, dilakukan pengujian dengan menggunakan variasi daya laser yang berbeda seperti pada Tabel 4.4.

Tabel 4. 4 Pengujian dengan metode daya laser

No Kecepatan

gerak mm/min

(S-Max) Daya laser

Jarak Head Laser (mm)

Hasil Keterangan

1 200 105 75

Garis yang dihasilkan kurang tebal

2 200 155 75

Garis yang dihasilkan cukup tebal dan jelas

3 200 205 75

Garis yang dihasilkan tebal

4 200 255 75

Garis yang dihasilkan terlalu tebal

Page 48: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

37

4.2.3 Pengujin dengan metode kecepatan gerak laser Pengujian sistem kontrol mesin laser engraving dengan parameter kecepatan gerak

laser dalam proses engraving. Menentukan nilai parameter kecepatan gerak laser dengan pengujian variasi kecepatan gerak laser yang berbeda, dengan hasil seperti pada Tabel 4.5.

Tabel 4. 5 Pengujian dengan metode kecepatan gerak laser

No Kecepatan

gerak mm/min

(S-Max) Daya laser

Jarak Head Laser (mm)

Hasil Keterangan

1 100 155 75

Garis yang dihasilkan terlalu tebal

2 200 155 75

Garis yang dihasilkan nampak jelas

3 300 155 75

Garis yang dihasilkan tipis

4 400 155 75

Garis yang dihasilkan putus-putus

Page 49: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

38

4.2.4 Pengujian akurasi sistem kontrol Pengujian akurasi sistem kontrol mesin laser engraving dengan menganalisis hasil dari

proses engraving dan membandingkan ukuran aktual dengan masukan pada sistem kontrol, yang dapat dilihat pada Tabel 4.6.

Tabel 4. 6 Pengujian akurasi sistem kontrol

No Kecepatan mm/min

(S-Max) Daya laser

Jarak Head Laser (mm)

Input Hasil Keterangan

1 200 255 75 Persegi ukuran

30mm x 30mm

Hasil ukur 30mm x 30mm (dari center line)

Lebar garis 0.6mm

2 200 255 75 Persegi ukuran

20mm x 20mm

Hasil ukur 20mm x 20mm (dari center line)

Lebar garis 0.6mm

3 200 255 75 Persegi ukuran

10mm x 10mm

Hasil ukur 10mm x 10mm (dari center line)

Lebar garis 0.6mm

4 200 255 75

Lingkaran ukuran

Diameter 30mm

Hasil ukur Diameter30mm (dari center line)

Lebar garis 0.6mm

5 200 255 75

Lingkaran ukuran

Diameter 20mm

Hasil ukur Diameter30mm (dari center line)

Lebar garis 0.6mm

6 200 255 75

Lingkaran ukuran

Diameter 10mm

Hasil ukur Diameter30mm (dari center line)

Lebar garis 0.6mm

Page 50: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

39

4.3 Prosedur Pengoperasian Mesin Laser Engraving Langkah pengoperasian mesin laser engraving dengan controller arduino nano dan

aplikasi laser grbl.

Gambar 4. 1 Prosedur pengoperasian mesin laser engraving

Langkah 1: Buka aplikasi LASER GRBL, klik File kemudian Open File dan pilih gambar yang akan diproses engraving lalu klik Open.

Langkah 2: Setelah memilih file akan muncul kotak dialog Import Raster Image, atur kecerahan dan kontras gambar.

Langkah 3: Setelah mengataur kecerahan dan kontras gambar, akan muncul kotak dialog Target Image, atur ukuran, kecepatan gerak laser dan daya laser dan sesuai parameter kemudian klik Creat.

Langkah 4: Setelah mengatur parameter kemudian klik Icon kordinat.

Langkah 5: Setelah mengatur kordinat Kemudian klik Run Program.

Page 51: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

40

4.4 Analisis Hasil Pengujian Mesin Laser Enggraving Hasil data pengujian mesin laser engraving ini diperoleh dari beberapa tahap

pengujian terhadap parameter yang sudah ditentukan seperti jarak laser, daya laser dan

kecepatan gerak laser, guna mencari nilai parameter yang tepat untuk suatu material yang

akan di proses engraving menggunakan laser.

1. Pengujian dengan parameter jarak laser ini dilakukan dengan jarak laser 45mm, 60mm

dan 75 mm bertujuan untuk mencari jarak ideal, dengan melihat kestabilan hasil dan

membandingkan data pengujian, diperoleh jarak ideal 75mm.

2. Pengujian dengan parameter daya laser ini dilakukan dengan menyeting laser option

pada controller Laser GRBL menggunakan nilai S-Max 105, 155, 205 dan 255. Dari

analisis data hasil uji nilai ideal S-Max 255.

3. Pengujian dengan parameter kecepatan gerak laser dilakukan dengan menyeting speed

pada controller Laser GRBL menggunakan nilai Border speed 100, 200, 300 dan 400.

Dari analisis data hasil uji nilai ideal Border speed 200.

4. Hasil analisis data pengujian kinerja mesin laser engraving, sistem kontrol berjalan

dengan baik dan akurat, serta didapat nilai parameter yang ideal dijadikan standar.

Hasil engraving yang tidak rapi bisa terjadi karena ada beberapa faktor, seperti bahan

yang diproses engraving tidak sesuai dengan jenis laser yang digunakan dan poros linier

yang kotor membuat mesin laser engraving tidak bekerja maksimal.

4.5 Standar Parameter Mesin Laser Engraving Dari hasil pengujian mesin laser engraving dengan menggunakan parameter jarak

laser, daya laser dan kecepatan gerak laser, Dapat disimpulkan nilai parameter mesin laser

engraving dan dijadikan standar parameter.

Tabel 4. 7 Standar parameter mesin laser engraving

Standard Parameter Mesin Laser Engraving

Material Kecepatan S-Max Jarak

gerak mm/min Daya Laser Head Laser (mm)

Karton 200 155 75

Page 52: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

41

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan Kesimpulan Perancangan dan pembuatan sistem kontrol mesin laser engraving 2 axis

marupakan penelitian yang dilakukan untuk menjadikan mesin yang telah dimanufaktur

agar dapat dioperasikan dan dikendalikan dengan sistem computer, dalam penelitian ini

telah dilakukan beberapa langkah dan metode sehingga sistem kontrol dapat bekerja

dengan baik. Dari hasil yang telah diperoleh dapat diambil beberapa kesimpulan, antara

lain adalah :

1. Telah diperoleh sebuah rancangan skematik sistem kontrol mesin laser engraving

yang mampu menggerakan mesin kearah dua sumbu X dan sumbu Y.

2. Berdasarkan bentuk rancangan yang telah dibuat, selanjutnya telah dirakit sistem

kontrol mesin laser engraving yang disusun oleh beberapa komponen seperti

Komputer, Controller Arduino Nano, Motor driver, Motor Stepper, Laser module,

Power Supply, dan Emergency Stop.

3. Agar sistem kontrol berjalan sebagaimana mestinya, digunakan sistem interface

berbasis aplikasi program Laser GRBL & Arduino IDE. untuk menyesuaikan

perangkat kontrol yang ada, selanjutnya dilakukan pengaturan port dan input sinyal

pada interface, agar setiap perintah yang berasal dari komputer dibaca dengan baik

oleh aktuator dan laser.

4. Untuk menghindari kesalahan dalam pergerakan mesin, telah dilakukan kalibrasi

unit antara sistem interface dengan pergerakan mesin, sehingga perintah dengan

unit tertentu pada komputer akan dieksekusi tepat oleh mesin laser engraving.

5. Mesin laser engraving dilengkapi dengan emergency stop, perangkat ini berfungsi

untuk menghindari kerusakan mesin ketika sistem error dari pergerakan yang

bersifat membahayakan. Dengan adanya sistem emergency stop maka sistem

kontrol pada mesin laser engraving bisa di restart.

Page 53: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

42

5.2 Saran Setelah melakukan penelitian, penulis memberikan saran untuk mengembangkan

penelitian ini untuk penelitian berikutnya. Saran yang dapat disampaikan adalah sebagai

berikut.

1. Dalam pengoperasian mesin laser engraving agar memperhatikan standar

pengoperasian serta menjaga kebersihan dan keselamatan pengoperasian alat.

2. Kalibrasi sebelum proses di perlukan untuk menghindari terjadinya kerusakan akibat

error pada sistem kontrol.

3. Penggunaan controller arduino nano dapat dikembangkan dengan mencari nilai para

meter yang tepat sehingga sistem kontrol berjalan dengan baik.

4. Menambahkan limit swicth pada sumbu X dan sumbu Y, untuk meningkatkan sistem

keamanan.

5. Setelah mesin laser engraving digunakan pastikan setiap poros linier dan poros ulir

dalam keadaan bersih, gunakan pelumas untuk membersihkan dan merawat poros

linier agar terhindar dari korosi dan tahan terhadap gesekan.

6. Untuk standar parameter engraving pada kayu dan akrilik perlu pengujian lebih lanjut.

7. Laser module yang digunakan dapat diganti dengan motor spindle.

Page 54: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

43

DAFTAR PUSTAKA

[1] Ikhlash Syukran Harrizal.2017.Rancang bangun sistem kontrol mesin cnc miling 3

axis menggunakan close loop systems. Teknik Mesin, Universitas Riau

[journal].[diunduh 2018 Feb 8]. Tersedia pada:

https://media.neliti.com/media/publications/184294-ID-rancang-bangun-sistem-

kontrol-mesin-cnc.pdf..

[2] Devri Naldy.2016.Perancangan dan Analisis Struktur Mekanik Prototipe Mesin CNC

Milling 3-Axis.Fakultas Teknik, Universitas Riau

[journal].[diunduh 2018 Feb 8]. Tersedia pada:

https://media.neliti.com/media/publications/201413.

[3] Daniel Costa.2016.Laser engraver with arduino.

[Internet].[diakses 2018 Feb 18]. Tersedia pada:

https://www.hackster.io/macinblack/laser-engraver-with-arduino-719d14

[4] LaserGRBL.2013.WHAT IS LASERGRBL.

[Internet].[diunduh 2018 Apr 12]. Tersedia pada:

http://lasergrbl.com/en/

[5] Osoyoo.2017.Arduino NANO +CNC Shield V4.0+A4988 User Manual.

[Internet].[diakses 2018 Feb 18].Tersedia pada:

http://osoyoo.com/2017/04/07/arduino-nano-cnc-shield-v4-0a4988/

[6] Getburnt.2013.Arduinolaser engraving.

[Internet].[diakses 2018 Feb 18]. Tersedia pada:

http://www.instructables.com/id/Arduino-Laser-Engraver/

[7] Tiffany Kwan.2015.Tips for a DIY Laser.

[Internet].[diakses 2018 Feb 18]. Tersedia pada:

http://blog.productgraph.io/tips-for-a-diy-laser/ [8] Sinauarduino.2016.Mengenal Arduino Software IDE.

[Internet].[diakses 2018 Feb 20]. Tersedia pada:

http://www.sinauarduino.com/artikel/mengenal-arduino-software-ide/

[9] Wikipedia.2018.Laser diode.

[Internet].[diakses 2018 Feb 18]. Tersedia pada:

https://en.wikipedia.org/wiki/Laser_diode

Page 55: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

44

[10] Wikipedia.2018.Judul.Mosfet.

[Internet]. [diakses 2018 Mar 16]. Tersedia pada:

https://id.wikipedia.org/wiki/MOSFET

[11] CompounentsIOI.2018.Arduino Nano.

[Internet].[diakses 2018 Feb 19]. Tersedia Pada:

https://components101.com/microcontrollers/arduino-nano

[12] Calincostelcoty.2016.Diy Arduino Laser Engraver.

[Internet].[diakses 2018 Feb 18]. Tersedia pada:

http://www.instructables.com/id/Diy-Arduino-Laser-Engraver/

[13] Daniel Costa.2016.Laser engraver with arduino.

[Internet].[diakses 2018 Feb 18]. Tersedia pada:

https://www.hackster.io/macinblack/laser-engraver-with-arduino-719d14

[14] Mikro1311860.2015.Kendali motor stepper dengan arduino uno.

[Internet].[diakses 2018 May 2]. Tersedia pada:

https://mikro1311860.wordpress.com/2015/11/09/kendali-motor-stepper-dengan-arduino-uno/

Page 56: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

45

LAMPIRAN

Page 57: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

46

Page 58: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

47

Page 59: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

48

Page 60: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

49

Page 61: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

50

Page 62: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

51

Page 63: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

52

Page 64: RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL MESIN LASER …

53