Presentasi KKL

17
Kelompok 7 Agyl Bayu Wicaksono (03121004016) Richard Sinaga (03121004028) Lylo Ookii Wiguno (03121004040) Tia Okta Vella (0312104042) Jefrinal Hendra Putra (03121004044) Marnius Silakh (03121004076) Kuliah Kerja Lapangan (KKL)

description

Kuliah Kerja Lapangan PLTA Cirata

Transcript of Presentasi KKL

Page 1: Presentasi KKL

Kelompok 7

Agyl Bayu Wicaksono (03121004016)Richard Sinaga (03121004028)

Lylo Ookii Wiguno (03121004040)Tia Okta Vella (0312104042)

Jefrinal Hendra Putra (03121004044)Marnius Silakh (03121004076)

Kuliah Kerja Lapangan(KKL)

Page 2: Presentasi KKL

PLTA Cirata (Pembangkit Listrik Tenaga Air Cirata)

1. Latar Belakang

Lokasi : Terletak di Kecamatan Cipeundeuy, Bandung Barat, Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Cianjur

Luas Area: 43.777,6 ha dan luas waduknya 62 Km2

Dengan kapasitas : 8 x 126 MW (Terbesar Seasia Tenggara)

Page 3: Presentasi KKL

Kapasitas Terpasang : 8 x 126 MW = 1008 MWEnergi Pertahun : 1.428 GWHLuas Daerah Aliran Sungai : 4.119 Km2

Luas Waduk : 6.200 HaBendungan : Tinggi 135 M, Panjang Puncak 543 M, Isi

Bendungan 3,9 Juta M3Terowongan : Jumlah 4 buah, Diameter 10 m, Panjang

640 MPipa Pesat : Jumlah 8 buah, Diameter 5,2 m, Panjang 202 M

Turbin : Jumlah 8 Unit, Kapasitas 129.000 KW/unit, Putaran 187,5 rpm, Debit Maksimum Tiap Unit 135 M3/detik

Generator : Jumlah 8 unit, Kapasitas 140.000 KVA/unitTrafo: Jumlah 4 unit, Kapasitas 280.000 KVA/unit

Page 4: Presentasi KKL

Pengertian PLTA yaitu pemanfaatan energi potensial air menjadi energi listrik.

Cara kerjanya yaitu air yang ditampung diwaduk dialirkan ke turbin melalui suatu alat yang dinamakan penstock. Selanjutnya energi yang dihasilkan dari air potensial menggerakkan turbin dan menghasilkan suatu energi gerak yang dikonversikan juga menjadi energi listrik oleh bantuan generator.

Pengertian dan Cara Kerja PLTA Secara Umum

Page 5: Presentasi KKL

PLTA Cirata terdiri dari Cirata I dan Cirata II dimana Cirata I dioperasikan tahun 1988 dan Cirata II tahun 1997

Tiap” dari pembangkit baik Cirata I dan Cirata II memiliki empat unit masing-masing operasi dengan dengan daya terpasang 504 MW.

Cirata I dan II mampu memproduksi energi listrik rata-rata 1.428 GWh pertahun yang kemudian disalurkan melalui jaringan transmisi tegangan ekstra tinggi 500 kV ke sistem interkoneksi Jawa-Madura-Bali (Jamali).

Do you Know??

Page 6: Presentasi KKL

Fungsi bendungan itu sendiri adalah untuk menampung air dalam jumlah besar agar menciptakan tinggi jatuh air supaya tenaga yang dihasilkan juga besar. Air disini merupakan sumber energi utama yang digunakan untuk memutar turbin pembangkit tenaga listrik sebanyak 8 unit. Selain itu bendungan juga berfungsi untuk pengendalian banjir.

a. Bendungan2. Peralatan dan Komponen yang digunakan

b. Kolam TandoKolam tando dilengkapi dengan beberapa pintu air gunanya untuk pengisian / pengosongan bila kolam tando diadakan pemeliharaan.

Page 7: Presentasi KKL

Spesifikasi TurbinTipe : Francis, Vertical Shaft Produksi : VOEST-ALPINE Rate Net Head : 106,8 m Rated Output : 129,6 MW Kecepatan : 187,5 rpm Debit pada kondisi diatas : 132,5 m3/s Run away speed : 400 rpm Spiral Case inlet diameter : 4300 mm Draft Tube outlet diameter : 6400 rpm Diameter Runner : Dth = 3400 m

c. Turbin

Page 8: Presentasi KKL

Generator dihubungkan dengan turbin melalui gigi-gigi putar sehingga ketika baling-baling turbin berputar maka generator juga ikut berputar.

Generator selanjutnya merubah energi mekanik dari turbin menjadi energi  listrik. Dari energi listrik inilah Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Pembangkit Jawa-Bali (PJB), yang memasok jaringan interkoneksi sistem Jawa-Bali 500KV. 

d. Generator

Page 9: Presentasi KKL

Untuk jenis turbin Francis yang digunakan pada PLTA Cirata digunakan Pipa Hisap/Draft Tube, yang merupakan pipa tertutup yang dibuat dibelakang pancaran turbin reaksi untuk menambah daya sehingga dapat memperbesar Heff dan mengambil kembali energi yang hilang akibat kecepatan air keluar dari turbin tersebut.

e. Pipa Hisap

Page 10: Presentasi KKL

Pipa ini digunakan untuk menyalurkan air dari waduk cirata menuju turbin agar turbin bisa bergerak sesuai kebutuhan pembangkit. Jumlah pipa pesatnya adalah 8 buah, dengan diameter 5.2 m, serta sepanjang 202 m dari penyaluran awal air dari waduk Cirata menuju turbin.

f. Penstock

Page 11: Presentasi KKL

Saluran transmisi berfungsi untuk mengalirkan energi listrik dari PLTA Cirata menuju rumah-rumah dan pusat industri di Jawa-Bali. Kontribusi utama Cirata terhadap sistem Jawa Bali yaitu memikul beban puncak dan beroperasi pada pukul 17.00-22.00, bila sistem Jawa Bali mengalami Black Out dan Start up operasi/ sinkron ke jaringan 500 KV yang relatif cepat yaitu kurang lebih lima menit.

g. Saluran Transmisi

Page 12: Presentasi KKL

PLTA Cirata memiliki Power House 4 lantai di bawah tanah yang mengoperasikannya dikendalikan dari ruang control Switchyard berjarak sekitar 2 km dari mesin–mesin pembangkit yang terletak di Power House.

Guna menghasilkan energi listrik sebesar 1.428 Gwh, dioperasikan delapan buah turbin dengan kapasitas masing-masing 129.000 KW dengan putaran 187,5 RPM. Adapun tinggi air jatuh efektif untuk memutar turbin 112,5 meter dengan debit air maksimum 135 m3 perdetik

Kontribusi utama Cirata terhadap sistem Jawa Bali yaitu memikul beban puncak dan beroperasi pada pukul 17.00-22.00, dimana memiliki fasilitas line charging bila sistem Jawa Bali mengalami Black Out dan Start up operasi/ sinkron ke jaringan 500 KV yang relatif cepat yaitu kurang lebih lima menit.

3. Prinsip Kerja PLTA Cirata

Page 13: Presentasi KKL

Ilustrasi Prinsip Kerja

Page 14: Presentasi KKL

Menghasilkan listrik dengan daya terpasang 1.008 MW dan energi per tahun sebesar 1.428 juta kilowatt jam, sehingga menambah daya dan keandalan pada sistem kelistrikan.

Menghemat bahan bakar minyak 428.000 ton pertahun.Meningkatkan keandalan penyediaan air waduk jati luhur

untuk air minum dan irigasi.Memacu perkembangan usaha perikanan dan pariwisata.Mengembangkan usaha perikanan dan pariwisata.Menyediakan lapangan kerja baru.Memacu perkembangan industri/perekonomian.Kapasitas daya keluaran PLTA relatif besar dibandingkan

dengan pembangkit energi terbarukan lainnya dan teknologinya bisa dikuasai dengan baik oleh Indonesia.

4. Kelebihan dan Kekurangan- Kelebihan

Page 15: Presentasi KKL

Mengganggu keseimbangan ekosistem perairan dilingkungan sekitar sungai citarum.

Kemungkinan timbulnya berbagai penyakit karena adanya genangan air.

Pembangunannya yang bersa membutuhkan waktu yang lama dan juga biaya yang banyak.

Kemungkinan-kemungkinan eksplosi gulma air.Meningkatkan erosi, sampah dan limbah kota yang

menyebabkan pencemaranserta pendangkalan waduk.

Tergenangnya lahan membuat penduduk sekitar harus dipindahkan.

-Kekurangan

Page 16: Presentasi KKL

Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Cirata PT PJB memiliki konsep yang baik dalam penyediaan kebutuhan energi listrik di wilayah Jawa dan Bali yaitu sebesar 1.008 MW.

Pengolahan air pun tidak menyebabkan polusi pada lingkungan sekitar waduk cirata.

Adapun PLTA Cirata ini digunakan sebagai penopang beban puncak karena waktu untuk start dari keadaan tidak beroperasi hanya memerlukan waktu yang singkat.

Page 17: Presentasi KKL

Terima Kasih

@Mesjid Raya Sumatera Barat