horario2.pdf

1
Limbah padat pulp sebagai bahan pengi si di dalam matriks termoplastik semakin mendapat perhatian para pene liti seperti Jang, dkk (2000), Jang, dkk (2001) dan Son, dkk (2001). Limbah pada t pulp merupakan limbah buangan dari industri pembuatan pulp PT. Toba Pulp Lestari (Tbk), Porsea Sumatera Utara tersedia sangat banyak berkisar 70 ton/hari sehingga meninbulkan masalah terhadap lingkungan (Liaw, dkk 1998 dan Boni, dkk 2004). Secara umum, limbah padat pulp memerlukan tempat pembuanga n dan hanya sebagian kecil yang dibakar atau digunakan untuk pertani aan. Limbah padat pulp mengandung dua komposisi yaitu bahan organi k (41 % terdiri daripada se llulosa, hemisellulosa dan lignin) dan bahan anorgani k (59 % kaolin, kalsium dan karbonat) yang memang ditambahkan pada proses pembuatan pulp untuk mengurangi biaya. Sebagai bahan pengisi di dalam matriks termopalstik, limbah padat pulp mempunyai banyak kelebihan dan semakin berkembang, disa mping biaya yang murah dan komposisi nya yang terdiri dari senyawa organik dan anorganik dan yang paling penting masalah lingkungan dapat diatasi secar a nyata dan mengubah bahan buanagan menjadi bahan yang memiliki nilai dapat direalisasikan (Boni, dkk 2004 dan Salmah, dkk 2005). Proses pencampuran poliolefin khususnya polipropilena dengan limbah padat pulp cenderung tidak berlangsung s ecara homogen karena sifat kedua bahan yang memiliki kepolaran yang berbeda sesuai dengan kajian Salmah, dkk. (2005), Ismail dkk. (2001) dan juga Ismail dkk. (2003). Untuk meningkatkan keserasian campuran polimer diperlukan bahan penyerasi ( compatibilizing agent ) yang dapat meningkatkan interaksi/adhesi antara bahan pengisi dengan matriks polimer. Teknik modifikasi struktur bahan polimer juga telah digunakan untuk meningkatkan keserasian campuran polimer, dengan cara memperkecil perbedaan polaritas atau memperbesar interaksi/adhesi fisika kimia pada permukaan serbuk pengisi dengan bantuan bahan penyerasi (compatabilizer agent) (Felix & Gatenholm, 1991). Myers dkk. (1991), meneliti pengaruh ma leat anhidrida dan modifikasi komposisi kepada sifat-sifat komposit polipropilena/serbuk kayu. Kelapa sawit, abu sekam padi, serbuk kayu karet, dan kertas buangan telah pula digunakan sebagai pengisi di dalam komposit ka ret, termoplastik, termoplastik-karet

Transcript of horario2.pdf

Page 1: horario2.pdf

24/3/2016 horario2.png (940×737)

http://focaclipart.net23.net/misc/horario2.png 1/2

Page 2: horario2.pdf

24/3/2016 horario2.png (940×737)

http://focaclipart.net23.net/misc/horario2.png 2/2